Alina, Safira Nur and Farhanah, Nur and Widyastiti, Nyoman Suci (2021) HUBUNGAN ANTARA PARAMETER PEMERIKSAAN DARAH LENGKAP DENGAN DERAJAT BERAT COVID-19. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) Safira Nur Alina-22010118140234-KTI-COVER.pdf Download (281kB)
	Text (BAB I) Safira Nur Alina-22010118140234-KTI-BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) | Request a copy
	Text (BAB II) Safira Nur Alina-22010118140234-KTI-BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (729kB) | Request a copy
	Text (BAB III) Safira Nur Alina-22010118140234-KTI-BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) Safira Nur Alina-22010118140234-KTI-BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (284kB) | Request a copy
	Text (BAB V) Safira Nur Alina-22010118140234-KTI-BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (241kB) | Request a copy
	Text (BAB VI) Safira Nur Alina-22010118140234-KTI-BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (120kB) | Request a copy
	Text (DAFPUS-LAMPIRAN) Safira Nur Alina-22010118140234-KTI-DAFPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Standar baku emas diagnosis coronavirus disease 2019 (COVID-19) adalah dengan pemeriksaan reverse-transcriptase polymerase chain reaction (RT-PCR) dari hasil swab nasofaring dan orofaring, namun tidak semua fasilitas kesehatan bisa melakukan pemeriksaan ini. Pemeriksaan darah lengkap adalah pemeriksaan yang mudah, murah, dan juga hampir ada di seluruh fasilitas kesehatan. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui hubungan antara pemeriksaan darah lengkap yang pemeriksaannya terdapat di hampir seluruh fasilitas kesehatan dengan derajat keparahan coronavirus disease 2019 (COVID-19).
Tujuan : Menganalisis hubungan antara parameter pemeriksaan darah lengkap dengan derajat berat COVID-19.
Metode : Rancangan penelitian cross sectional pada pasien COVID-19 yang dirawat di RSUP Dr.Kariadi Semarang yang diambil dengan purposive sampling. Seratus lima puluh rekam medis subjek penelitian yang memiliki data pemeriksaan darah lengkap pada saat masuk rumah sakit. Analisis bivariat dengan uji koefisien kontingensi dan analisis multivariat dengan regresi logistik dilakukan untuk mengetahui asosiasi antar variabel.
Hasil : Terdapat asosiasi positif antara derajat berat COVID-19 dengan jumlah leukosit (p=0,000), nilai ANC (p=0,000), nilai ALC (p=0,004), nilai NLR (p=0,000), nilai RDW (p=0,001), dan nilai MCV (p=0,038). Analisis regresi logistik mengindikasikan peningkatan NLR merupakan pemeriksaan yang memiliki tingkat faktor risiko paling tinggi terhadap tingkat keparahan COVID-19 (odd ratio = 10,156; 95% IK, 0,057-0,504; p =0,001).
Kesimpulan : Terdapat asosiasi positif antara jumlah leukosit, nilai ANC, nilai ALC, nilai NLR, nilai RDW, dan nilai MCV dengan derajat berat COVID-19. Subjek dengan nilai NLR > 4,68 memiliki kemungkinan 10,156 kali lebih besar untuk berkembang menjadi COVID-19 derajat berat-kritis dibandingkan subjek dengan nilai NLR ≤ 4,68.

Kata Kunci : Pemeriksaan Darah Lengkap, Derajat Berat, COVID-19

Actions (login required)

View Item