Search for collections on Undip Repository

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU DALAM PENCEGAHAN STUNTING PADA ANAK USIA 0-23 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANDARHARJO KOTA SEMARANG

KUSUMANINGTYAS, CITRA ANANDYA (2022) ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU DALAM PENCEGAHAN STUNTING PADA ANAK USIA 0-23 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANDARHARJO KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
REPO CITRA.pdf - Published Version

Download (431kB)

Abstract

Angka stunting di Indonesia masih tinggi. Ibu yang memiliki anak usia 0-23 bulan merupakan salah satu kelompok yang berperan penting dalam pencegahan stunting dan menjadi sasaran intervensi gizi khusus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku ibu dalam mencegah stunting pada anak usia 0-23 bulan di wilayah kerja Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel penelitian yang tidak berhubungan dengan perilaku ibu dalam pencegahan stunting pada anak usia 0-23 bulan di wilayah kerja Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang adalah usia (p-value=0,679), pekerjaan (p-value=0,602) dan pengetahuan responden (p-value=0,257). Sedangkan variabel yang berhubungan dengan perilaku ibu dalam pencegahan stunting pada anak usia 0-23 bulan di Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang adalah pendidikan (p-value=0,034) dan cues to action (p-value=0,001). Pendidikan merupakan salah satu hal penting dan dapat mempengaruhi pola pikir serta tindakan ibu dalam mengambil keputusan untuk melakukan pencegahan stunting pada anak usia 0-23 bulan. Dimana pendidikan ibu yang lebih tinggi lebih mudah dalam menerima dan menyaring informasi yang benar khususnya tentang pencegahan stunting. Hasil penelitian ini sesuai dengan teori Health Belief Model, dimana kemungkinan cues to action yang ada mempengaruhi responden untuk bertindak. Berdasarkan hasil yang diperoleh didapati bahwa perilaku pencegahan stunting pada anak usia 0-23 bulan yang baik banyak ditemukan pada responden penelitian dengan cues to action yang tinggi juga. Responden yang memiliki cues to action yang tinggi berasal dari ketersediaan informasi dari petugas kesehatan dan kader setempat serta dukungan suami dan keluarga. Penelitian ini menyarankan agar puskesmas dapat lebih intens dalam melakukan sosialisasi dan edukasi tentang masalah stunting melalui informasi baik di puskesmas maupun melalui kader.

Kata kunci : perilaku ibu, pencegahan, stunting

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Public Health
Divisions: Faculty of Public Health > Department of Public Health
Depositing User: endah nurkhayati
Date Deposited: 28 Jun 2022 02:57
Last Modified: 28 Jun 2022 02:57
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/6942

Actions (login required)

View Item View Item