SUKAHAR, DELYANA (2022) HUBUNGAN KETAATAN ATURAN PENGGUNAAN PESTISIDA TERHADAP GEJALA KERACUNAN PADA PETANI PADI DI DESA BANDUNGHARJO KECAMATAN TOROH KABUPATEN GROBOGAN. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO DELYANA.pdf - Published Version Download (322kB)

Abstract

Keracunan pestisida dapat terjadi akibat kebiasaan petani yang cenderung mengabaikan peraturan penggunaan pestisida.Desa Bandungharjo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan memiliki kasus keracunan pada tahun 2017 – 2020 sebesar 12 orang sedangkan 2 diantaranya meninggal dunia. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan ketaatan aturan penggunaan pestisida terhadap gejala keracunan pestisida pada petani padi di Desa Bandungharjo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan. Jumlah populasi dalam penelitian adalah 558 petani padi.Tingkat pendidikan petani diketahui tidak lulus sekolah Dasar.Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan sampel sebanyak 85 petani padi. Variabel yang diteliti yaitu pengetahuan, tingkat pendidikan, lama kerja, frekuensi penyemprotan, masa kerja, waktu menyemprot, dosis pestisida, cara penyemprotan, jenis pestisida, APD, dan usia.Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dianalisis menggunakan Chi Square. Petani mulai bekerja dari pagi hari hingga siang hari. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan adalah pengetahuan (p=0,042), lama kerja (p=0,026), masa kerja (p=0,029), cara penyemprotan (p=0,041), APD (p=0,027) dan variabel yang tidak berhubungan tingkat pendidikan (p= 1,000), frekuensi penyemprotan (p=0,623), waktu penyemprotan (p=0,073), dosis pestisida (p=1,000), jenis pestisida (p=1,000), usia (p= 0,808). Kesimpulan penelitian ini adalah pengetahuan yang kurang, lama kerja yang dan masa kerja yang lama yaitu selama 6 jam kerja/hari dan > 10 tahun, cara penyemprotan yang salah dan ketidaktaatan dalam penggunaan APD berhubungan dengan gejala keracunan.

Kata kunci : Ketaatan, Keracunan, Pestisida

Actions (login required)

View Item