Akhmad, Reza Fauzi and Trisetiyono, Yuli and Pramono, M. Besari Adi and Mulyantoro, Inu and Hadijono, R. Soerjo and Ambari, Ediwibowo (2021) CADANGAN OVARIUM PADA PEREMPUAN DENGAN KISTA ENDOMETRIOSIS OVARIUM SETELAH LAPAROSKOPI KISTEKTOMI DAN INJEKSI LEUPRORELIN ACETATE : STUDI KOHORT PROSPEKTIF. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB 1) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-BAB 1.pdf Download (2MB)
	Text (BAB 2) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB 3) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB 4) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB 5) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB 6) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB 7) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-BAB 7.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) REZA FAUZI AKHMAD-22070116310003-TESIS-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan : Diperkirakan 17-44% wanita dengan endometriosis mengembangkan jaringan endometrium ektopik di ovarium yang kemudian membentuk kista yang juga dikenal sebagai kista endometrium. Selain tatalaksana bedah melalui kistektomi ovarium, pengobatan juga diberikan dengan injeksi Leuprorelin asetat. Namun, kedua tatalaksana tersebut diduga menyebabkan kerusakan pada folikel ovarium, yang mengakibatkan penurunan cadangan ovarium. Salah satu penanda cadangan ovarium yang dapat digunakan adalah pengukuran kadar Anti-Mullerian Hormone (AMH).
Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan cadangan ovarium pada wanita dengan kista endometrium ovarium setelah laparoskopi kistektomi dan injeksi leuprorelin asetat.
Metode : Single cohort prospektif pre and post-test design study dengan 25 subjek penelitian. Variabel bebas adalah intervensi laparoskopi kistektomi, dan injeksi leuprorelin asetat. Variabel terikat adalah cadangan ovarium yang diukur dengan kadar AMH.
Hasil : Subyek penelitian memiliki rerata usia 31 tahun dan IMT 23,55 kg/m2. Terdapat 8 subjek dengan kista unilateral, 17 subjek dengan kista bilateral. Kadar AMH praoperasi memiliki nilai median 1,32 ng/mL (0,88-5,13), kadar AMH pascaoperasi memiliki nilai median 1,07 ng/mL (0,60-4,53), dan kadar AMH pascaoperasi + injeksi Leuprorelin Asetat memiliki nilai median 1,06 ng/mL (0,50-4,65). Ada perbedaan yang signifikan antara AMH pra operasi dan pasca operasi (p<0,001). Tidak ada perbedaan bermakna antara AMH pascaoperasi dengan injeksi AMH + Leuprorelin Asetat pascaoperasi (p=0,149). IMT memiliki hubungan (p=0,048) dengan kadar AMH pra operasi dengan hubungan yang lemah dan berlawanan (r= -0,399).
Kesimpulan : Terdapat penurunan kadar AMH pra operasi dan pasca operasi sebesar 18,9% yang signifikan secara statistik. Ada hubungan antara BMI dan tingkat AMH pra-operasi.

Actions (login required)

View Item