SETYOWATI, SANTIKA NUR CANDRA (2022) FAKTOR-FAKTOR SOSIAL BUDAYA GIZI KELUARGA YANG BERHUBUNGAN DENGAN KONSUMSI BUAH DAN SAYUR PADA REMAJA. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO SANTIKA.pdf - Published Version Download (628kB)

Abstract

Latar Belakang : Buah-buahan dan sayuran adalah makanan kaya akan vitamin serta serat, dalam 7 langkah Gerakan Masyarakat Sehat diketahui bahwa sangat penting untuk mengkonsumsi buah dan sayur setiap hari. Data Riskesdas tahun 2018 diketahui bahwa 96,8% penduduk usia 10-14 tahun dan 96,4% penduduk usia 15-19 tahun kurang makan buah dan sayuran.
Metode : Menggunakan desain studi cross-sectional dengan 80 responden yang dipilih menggunakan metode cluster random sampling.
Hasil : Rata-rata konsumsi buah dan sayur responden yaitu 346,39 gram/hari dan 56,3% responden kurang konsumsi buah dan sayur. Ada hubungan preferensi (p=0,018), pendapatan orang tua (p=0,042), kebiasaan orang tua (p=0,004), dukungan orang tua (p=0,034), dan pola asuh makan (p=0,031).
Simpulan : Faktor-faktor sosial budaya gizi keluarga yang berhubungan dengan konsumsi buah dan sayur pada remaja yaitu preferensi, pendapatan orang tua, kebiasaan orang tua, dukungan orang tua, dan pola asuh makan. Sedangkan yang tidak berhubungan yaitu jenis kelamin, pengetahuan gizi remaja, sikap remaja, pendidikan ayah, pendidikan ibu, status pekerjaan ayah, status pekerjaan ibu, jumlah anggota keluarga, tabu/pantangan makanan, fungsi sosial makanan dan ketersediaan buah dan sayur di rumah.

Kata kunci : konsumsi buah dan sayur, remaja

Actions (login required)

View Item