FITHRIANI, MAYA DESSYA PUTRI (2022) HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK ORANG TUA DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK UMUR 0-59 BULAN DI INDONESIA : ARTIKEL REVIEW. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO MAYA.pdf - Published Version Download (433kB)

Abstract

Latar belakang : Pada tahun 2020, di seluruh dunia terdapat 149,2 juta anak di bawah usia 5 tahun mengalami stunting. Penyebab stunting yang terkait dengan sanitasi lingkungan belum banyak mendapat perhatian dan menunjukkan trend yang meningkat adalah terkait dengan kebiasaan merokok. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan yang berkaitan dengan kebiasaan merokok orang tua dengan kejadian stunting pada anak umur 0-59 bulan di Indonesia.
Metode : Penelitian ini menggunakan artikel review. Sumber data yang digunakan yaitu artikel penelitian dalam 10 tahun terakhir baik jurnal nasional maupun jurnal internasional seperti Google Cendekia, onesearch, Sciencedirect, PubMed, Scopus, dan DOAJ. Jurnal penelitian atau naskah publikasi yang diteliti menggunakan desain penelitian observasional seperti case control, cross sectional, dan cohort.
Hasil : Terdapat 9 artikel yang akan dikaji. Hasil kaji menunjukkan sebanyak 2 artikel menunjukkan bahwa orang tua perokok berpengaruh adalah ayah, sebanyak 4 artikel menunjukkan perokok yang memiliki kebiasaan merokok dalam rumah/ruangan menyebabkan anak menghirup zat beracun dari asap rokok sehingga mempengaruhi gizi pada tubuhnya, dan sebanyak 3 artikel menunjukkan orang tua perokok akan mengurangi besaran biaya belanja untuk pembelian makanan yang bergizi.
Kesimpulan : Ayah yang mempunyai kebiasaan merokok, orang tua perokok yang merokok di dalam rumah, dan pengeluaran biaya rokok terbukti dapat menyebabkan terjadinya stunting pada anak umur 0-59 bulan di Indonesia.

Kata kunci: stunting, rokok, balita

Actions (login required)

View Item