Anandika, Danar Dwi and Tugasworo, Dodik and Kustiowati, Endang (2022) HUBUNGAN KADAR PROTEIN S100β DENGAN SKOR MONTREAL COGNITIVE ASSESSMENT VERSI INDONESIA (MOCA-INA) PADA PASIEN STROKE ISKEMIK AKUT. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (BAB I) DANAR DWI ANANDIKA-22041318310006-TESIS-COVER.pdf Download (2MB)
	Text DANAR DWI ANANDIKA-22041318310006-TESIS-BAB I.pdf Download (2MB)
	Text (BAB II) DANAR DWI ANANDIKA-22041318310006-TESIS-BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy
	Text (BAB III) DANAR DWI ANANDIKA-22041318310006-TESIS-BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) DANAR DWI ANANDIKA-22041318310006-TESIS-BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB V) DANAR DWI ANANDIKA-22041318310006-TESIS-BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) DANAR DWI ANANDIKA-22041318310006-TESIS-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Stroke mengakibatkan angka morbiditas dan mortalitas yang tinggi. Diagnosis cepat dan tepat merupakan langkah yang sangat menentukan keberhasilan penanganan pasien stroke. Biomarker otak seperti S100β menunjukkan potensi untuk mengevaluasi keparahan stroke dan memprediksi prognosis pasca stroke. Sampai saat ini, penelitian mengenai korelasi antara marker kerusakan otak dengan derajat kognitif penderita stroke iskemik menggunakan MoCA-INA masih terbatas.

Tujuan : Membuktikan adanya hubungan kadar S100β dengan skor MoCA-INA pada pasien stroke iskemik akut. Penelitian ini juga menganalisis hubungan faktor – faktor resiko terhadap skor MoCA-INA pasien stroke iskemik akut.

Metode : Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan kohort prospektif. Subjek adalah pasien yang didiagnosis stroke iskemik akut pertama kali dengan pengambilan sampel darah pada onset hari ke-3 untuk mengevaluasi kadar S100β. Fungsi kognitif diperiksa dengan skor MoCA-INA yang dievaluasi pada hari ke-7 dan hari ke-30. Analisis bivariat dilakukan antara skor MoCA-INA dengan kadar S100β hari ke-3 dan faktor – faktor perancu lainnya.

Hasil : Didapatkan korelasi sedang antara kadar S100β onset hari ke-3 dengan skor MoCA-INA pada hari ke-7 (ƞ =0,460), korelasi kuat pada hari ke-30 (ƞ =0,727), dan korelasi lemah terhadap selisih skor MoCA-INA hari ke-7 dan hari ke-30 (ƞ =0,237). Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara variabel perancu dengan skor MoCA-INA.

Kesimpulan : Terdapat hubungan antara kadar S100β onset hari ke-3 dengan skor MoCA-INA pada pasien stroke iskemik akut. Tidak terdapat hubungan antara variabel perancu dengan skor MoCA-INA.

Kata Kunci : fungsi kognitif, S100β, skor MoCA-INA, stroke iskemik akut

Actions (login required)

View Item