Search for collections on Undip Repository

ANALISIS PENENTUAN DAYA DUKUNG LINGKUNGAN DI DAERAH ALIRAN SUNGAI KLAMPOK, KABUPATEN SEMARANG, JAWA TENGAH

Julian Situmorang, David (2020) ANALISIS PENENTUAN DAYA DUKUNG LINGKUNGAN DI DAERAH ALIRAN SUNGAI KLAMPOK, KABUPATEN SEMARANG, JAWA TENGAH. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
DAVID JULIAN SITUMORANG_21080116130082_COVER, LEMBAR PENGESAHAN, ABSTRAK.pdf

Download (544kB)

Abstract

ABSTRAK
Sungai Klampok memiliki panjang sungai uama kurang lebih 16 Km dan secara administratif berada di wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Secara Geografis, DAS Klampok terletak pada 110°20'45,528" - 110°33'24,882" Bujur Timur dan 7°11'12,513" -7°8'27,491" Lintang Selatan dengan luas DAS sebesar 3.669,92 Ha. Kondisi Sungai Klampok yang saat ini mulai tercemar akibat adanya berbagai aktifitas masyarakat di wilayah DAS Klampok seperti aktifitas rumah tangga, pertanian, perhotelan, pemerintahan dan industri yang menghasilkan air buangan limbah dikhawatirkan dapat membuat pencemaran air pada DAS Klampok dan pertambahan penduduk yang tidak diimbangi dengan ketersediaan lahan menyebabkan banyak penduduk yang memanfaatkan lahan tidak sesuai dengan peruntukkannya sehingga menyebabkan terjadinya penurunan daya dukung lingkungan di DAS Klampok. Oleh karena itu maka dilakukan penelitian mengenai daya dukung lingkungan di Daerah Aliran Sungai Klampok yang berdasarkan pada Peraturan Pemerintah Lingkungan Hidup Nomor 17 Tahun 2009 tentang Pedoman Penentuan Daya Dukung Lingkungan Hidup dalam Penataan Ruang Wilayah. Penelitian ini juga bertujuan untuk menentukan status mutu air pada Sungai Klampok dengan menggunakan metode Indeks Pencemaran serta menentukan kelas kemampuan lahan berdasarkan kondisi fisik lahan pada Daerah Aliran Sungai Klampok.
Hasil dari penelitian menunjukkan kondisi status mutu air sungai pada Sungai Klampok adalah cemar ringan dan cemar sedang dengan baku mutu air yang berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air
dan untuk klasifikasi kemampuan lahan menunjukkan kelas kemampuan lahan yaitu kelas III atau kelas wilayah yang termasuk kedalam kelas wilayah agak baik dan Kelas II atau kelas wilayah yang baik. Sedangkan hasil analisis untuk status daya dukung lahan yaitu surplus dengan kategori status “aman” yaitu ketersediaan lahan lebih besar daripada kebutuhan lahan dan defisit dengan kategori status “buruk” yaitu ketersediaan lahan lebih kecil daripada kebutuhan lahan, sedangkan status daya dukung air menunjukkan kondisi defisit dengan kategori status “buruk” yaitu ketersedian akan air lebih kecil dibandingkan dengan kebutuhan airnya.
Kata Kunci : Sungai Klampok, Status Mutu Air, Daya Dukung Lingkungan

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Environmental Engineering
Depositing User: anik riyanti
Date Deposited: 10 May 2022 06:53
Last Modified: 10 May 2022 06:53
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/6162

Actions (login required)

View Item View Item