Istiqomah, Dania (2020) KAJIAN KUALITAS AIR AKIBAT PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN MENGGUNAKAN MODEL PLOAD DAN SOFTWARE QUAL2KW Studi Kasus: Sungai Kreo dan Kanal Banjir Barat, DAS Garang, Jawa Tengah. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text Dania Istiqomah_21080116120030_Cover,Halaman Pengesahan dan Abstrak.pdf Download (183kB)

Abstract

ABSTRAK
Sungai Kreo merupakan sungai yang mendapatkan masukan dari buangan air lindi dari TPA Jatibarang. Kemudian, Sungai Kanal Banjir Barat adalah sungai yang bagian hilirnya
dimanfaatkan sebagai air baku pada PDAM Tirta Moedal Kota Semarang. Sungai Kreo dan Kanal Banjir Barat melintas di 3 kabupaten/kota yaitu Kota Semarang, Kabupaten Semarang dan Kabupaten Kendal. Kualitas air sungai dipengaruhi oleh beban pencemaran yang masuk,
pencemaran tersebut berupa sumber pencemar point source dan non point source. Pencemaran point source dapat lebih mudah dikendalikan dan dikelola dibandingkan dengan non point source. Sumber pencemar non point source tersebar secara spasial dan terbawa oleh limpasan
air hujan. Penelitian mengenai pengaruh pencemar non point source terhadap kualitas air masih sedikit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perubahan tata guna lahan di Sub DAS Kreo dan Kanal Banjir Barat terhadap kualitas air di Sungai Kreo dan Kanal Banjir Barat.
Perhitungan beban pencemar non point source dapat dimodelkan dengan model PLOAD yang kemudian hasil debit dan konsentrasi pencemaran dikalibrasi dengan kualitas air menggunakan software Qual2Kw. Hasil kualitas air Sungai Kreo dan Kanal Banjir Barat menunjukkan bahwa
adanya perubahan tata guna lahan dari kondisi eksisting ke kondisi Rencana Tata Ruang Wilayah pada tahun 2029 memberikan peningkatan pada parameter BOD, TSS dan nitrat dan penurunan pada parameter fosfat.
Kata Kunci : non point source, tata guna lahan, PLOAD, Qual2Kw

Actions (login required)

View Item