YEANITA, YEANITA and TJANDRA, ROBBY and ISMA A.P, RAHMI (2021) PERBANDINGAN PROGRAM LATIHAN OTAGO MODIFIKASI DAN LATIHAN BERJALAN TERHADAP FUNGSI KESEIMBANGAN PADA LANSIA PRE-FRAIL. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 1) YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 1.pdf Download (110kB)
	Text (YEANITA-22041417320010-TESIS-COVER) YEANITA-22041417320010-TESIS-COVER.pdf Download (119kB)
	Text (YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 2) YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 3) YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB) | Request a copy
	Text (YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 4) YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) | Request a copy
	Text (YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 5) YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB) | Request a copy
	Text (YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 6) YEANITA-22041417320010-TESIS-BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (6kB) | Request a copy
	Text (YEANITA-22041417320010-TESIS-DAPUS-LAMPIRAN) YEANITA-22041417320010-TESIS-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang : Peningkatan fungsi keseimbangan pada lansia pre-frail sangat penting untuk mengurangi kejadian jatuh dan disabilitas. Latihan berjalan merupakan bentuk olahraga paling sering dan paling mudah dilakukan lansia, latihan ini dapat meningkatkan kebugaran kardiorespirasi dan fungsi keseimbangan. Menurut beberapa penelitian, latihan berjalan tidak cukup untuk meningkatkan keseimbangan pada lansia, karena itu diperlukan program latihan multikomponen seperti program latihan Otago yang berbasis rumah.
Tujuan : Membuktikan apakah ada perbedaan pengaruh antara program latihan Otago modifikasi dan latihan berjalan terhadap fungsi keseimbangan pada lansia pre-frail.
Metode : Penelitian ini merupakan quasi-experiment pre and post design. Subjek penelitian adalah 26 lansia pre-frail. Mereka dibagi secara acak menjadi kelompok latihan Otago modifikasi (n=13) dan latihan berjalan (n=13). Setiap kelompok melakukan latihan home program 5 kali seminggu selama 6 minggu. Pengukuran fungsi keseimbangan dilakukan dengan menggunakan Berg Balance Scale (BBS) pada awal sebelum intervensi dan 6 minggu setelah intervensi.
Hasil : Rerata perbaikan skor BBS pada kelompok latihan Otago modifikasi sebesar 4,00 ± 2,22 dan kelompok latihan berjalan sebesar 2,15 ± 0,90. Perbandingan delta nilai BBS menunjukkan perbedaan signifikan pada kelompok latihan Otago modifikasi dibandingkan dengan kelompok latihan berjalan.
Simpulan : Pemberian intervensi latihan Otago modifikasi maupun latihan berjalan meningkatkan fungsi keseimbangan. Latihan Otago modifikasi memberikan pengaruh lebih baik terhadap peningkatan fungsi keseimbangan dibandingkan latihan berjalan pada lansia pre-frail.
Kata Kunci : Lansia pre-frail, frailty, keseimbangan , latihan Otago, latihan berjalan

Actions (login required)

View Item