Setyawati, Indra and Wibisono, Gunawan and Windriyatna, Windriyatna (2021) Pengaruh Durasi Paparan Sinar Ultraviolet Spektrum C Terhadap Pertumbuhan Bakteri (Uji Klinis Pada Permukaan Tingkat Sentuhan Tinggi Atau High Touch Surface). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) Indra Setyawati-22010218130043-KTI-COVER.pdf Download (277kB)
	Text (BAB 1) Indra Setyawati-22010218130043-KTI-BAB 1.pdf Download (350kB)
	Text (BAB 2) Indra Setyawati-22010218130043-KTI-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (355kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) Indra Setyawati-22010218130043-KTI-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (833kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) Indra Setyawati-22010218130043-KTI-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (349kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) Indra Setyawati-22010218130043-KTI-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (340kB) | Request a copy
	Text (BAB 6) Indra Setyawati-22010218130043-KTI-BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) Indra Setyawati-22010218130043-KTI-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan: Mengetahui pengaruh durasi paparan sinar UV terhadap pertumbuhan bakteri pada High Touch Surface (HTS). Metode: Penelitian ini menggunakan true eksperimental dengan rancangan post test control group. Pada penelitian ini terdapat 5 kelompok perlakuan, yaitu kelompok kontrol menggunakan Klorin 0,05%, kelompok tanpa perlakuan, kelompok penyinaran UV-C selama 30 detik, kelompok penyinaran UV-C selama 60 detik, dan kelompok penyinaran UV-C selama 120 detik. Sebanyak 10 gagang pintu digunakan untuk pengambilan sampel bakteri, 5 gagang pintu untuk perlakuan UV-C dan 5 gagang pintu untuk perlakuan kontrol. Pada perlakuan penyinaran UV-C, sinar dipancarkan tanpa adanya jeda disetiap perpindahan waktu. Pada perlakuan Klorin 0,05%, gagang pintu diusap
oleh klorin dan ditunggu selama 10 menit. Sampel gagang pintu diambil menggunakan metode swab dan dikultur pada media nutrient agar (NA). Hasil: Terdapat perbedaan yang signifikan antar kelompok tanpa perlakuan dengan
kelompok penyinaran UV-C selama 30 detik dan 60 detik. Hal ini ditunjukkan dengan nilai p<0,05 pada uji Mann Whitney. Kesimpulan: Penggunaan sinar UV-C untuk disinfeksi menghasilkan penurunan jumlah bakteri namun tidak terdapat perbedaan signifikan antar variasi penyinaran.

Actions (login required)

View Item