YUDISTIRA, ARYA (2022) ANALISIS FAKTOR RISIKO CARPAL TUNNEL SYNDROME PADA OPERATOR JAHIT BAGIAN PRODUKSI PT LEADING GARMENT. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO ARYA.pdf - Published Version Download (13kB)

Abstract

Carpal Tunnel Syndrome (CTS) merupakan salah satu penyakit akibat kerja pada sekitar pergelangan tangan yang disebabkan penekanan saraf medianus yang dibatasi dengan tulang-tulang carpal dan juga transverse carpal ligament. Gejala CTS akan sering muncul dan dapat menganggu produktivitas kerja. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan faktor risiko umur, status gizi, gerakan repetitif dan postur kerja dengan CTS pada operator jahit PT Leading Garment. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif explanatory research dengan pendekatan cross sectional. Populasi yang digunakan adalah operator jahit PT Leading Garment sebanyak 60 operator dengan pengambilan sampel menggunakan simple random sampling sejumlah 47 operator. Pengambilan data dilakukan dengan uji phalen test dan kuesioner untuk mengetahui adanya CTS, umur melalui kuesioner, status gizi melalui hasil IMT, dan melalui observasi untuk mengetahui gerakan repetitif dan postur kerja operator. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak 66,0% operator jahit positif CTS. Berdasarkan hasil uji Chi Square bahwa secara statistik ditemukan adanya hubungan yang signifikan antara gerakan repetitif (p=0,027) dan postur kerja (p=0,030) dengan CTS. Sedangkan variabel umur (p=0,465) dan status gizi (p=156) tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan CTS. Kesimpulannya adalah ada hubungan yang signifikan antara gerakan repetitif dan postur kerja dengan CTS dan tidak ada hubungan yang signifikan antara umur dan status gizi dengan CTS pada operator jahit PT Leading Garment.

Keyword : Carpal Tunnel Syndrome, Umur, Status Gizi, Gerakan Repetitif, Postur Kerja

Actions (login required)

View Item