Search for collections on Undip Repository

ANALISIS YURIDIS PENIRUAN DESAIN INDUSTRI FASHION BRAND CHRISTIAN LOUBUTIN OLEH FASHION BRAND YVES SAINT LAURENT BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 31 TAHUN 2000 _ 011 DG 2021

IRFAN, MOHAMMAD and Santoso, Budi and Rahmanda, Bagus (2021) ANALISIS YURIDIS PENIRUAN DESAIN INDUSTRI FASHION BRAND CHRISTIAN LOUBUTIN OLEH FASHION BRAND YVES SAINT LAURENT BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 31 TAHUN 2000 _ 011 DG 2021. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
cover.pdf

Download (350kB)
[img] Text
bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (311kB)
[img] Text
bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (335kB)
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (181kB)
[img] Text
bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (530kB)

Abstract

Christian Louboutin merupakan produsen sepatu high class yang tergolong dalam salah satu brand berkualitas mewah. Christian Louboutin menjadi iconic dalam dunia fashion brand dikarenakan memiliki ciri khas dengan sol berwarna merah. Dengan ciri khas tersebut tentu akan mudah dikenali jika terdapat brand lain yang mencoba melakukan peniruan, seperti yang dilakukan oleh Yves Saint Laurent (YSL). Penulisan hukum ini membahas terkait peniruan desain industri fashion brand Christian Loubutin oleh YSL dikarenakan YSL telah melakukan peniruan terhadap suatu karya berupa kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau komposisi garis dan atau warna sehingga hal tersebut merupakan contoh kasus pelanggaran terhadap Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000 Pasal 1 Ayat 1. Adapun tujuan dari penulisan hukum ini adalah untuk mengetahui perlindungan hukum dan akibat hukum yang akan di dapatkan oleh Fashion Brand Christian Louboutin berdasarkan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan metode pendekatan yuridis-normatif yang menempatkan aturan-aturan hukum baik nasional maupun internasional sebagai premis mayor atau faktor penentu dari suatu penelitian hukum. Hasil dari penelitian ini dapat berakibat hukum dengan ketentuan YSL mengganti kerugian kepada Christian Louboutin atau YSL dapat dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau denda paling banyak Rp.300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) dikarenakan YSL telah melakukan peniruan terhadap karya hak desain industri dari Christian Louboutin. Namun, hal tersebut tidak akan terjadi jika tidak adanya pengajuan gugatan kepada YSL.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: fahimah FH
Date Deposited: 11 Mar 2022 01:35
Last Modified: 16 Oct 2023 06:21
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/5303

Actions (login required)

View Item View Item