Cornelawati, Sinta (2020) Chicha Koeswoyo: Biografi Penyanyi Idola Anak-Anak, 1975-1980. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

PDF Sinta Cornelawati.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (650kB)

Abstract

Melalui metode sejarah, skripsi ini membahas tentang “Chicha Koeswoyo: Biografi Penyanyi Idola Anak-Anak, 1975-1980”. Skripsi ini menggunakan metode sejarah yang terdiri atas empat kegiatan pokok yaitu, heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Sumber yang digunakan terdiri atas majalah, surat kabar, buku-buku, sumber audio, sumber visual (foto), sumber lisan
(wawancara), dan artikel online.
Pada tahun 1960-1970an, musik anak-anak di Indonesia mengalami kekosongan. Pada tahun-tahun tersebut musik di Indonesia lebih banyak berasal dari musik-musik Inggris dan Amerika dengan lagu-lagu mereka yang bergenre
pop dan rock, serta musik dangdut Oma Irama yang pada saat itu sedang terkenal. Di tengah ramainya genre musik pop, rock, dan dangdut menguasai musik Indonesia, serta masyarakat yang mulai merasa bosan dengan lagu-lagu
genre tersebut, hadir seorang penyanyi cilik yang membawa warna baru pada musik Indonesia, Chicha Koeswoyo.
Chicha merupakan anak dari salah satu personil Koes Bersaudara, Nomo Koeswoyo. Kehadiran Chicha sebagai penyanyi cilik di industri musik anak-anak, tentu mengisi kekosongan yang selama ini terjadi pada lagu anak-anak. Berawal dari mengisi jingle pasta gigi Delident, bakat menyanyinya yang luar biasa ditemukan oleh ayah dan sebuah perusahaan rekaman, Yukawi Records. Melalui
album pertamanya, Chicha dengan cepat dikenal oleh masyarakat dan menjadi penyanyi cilik paling terkenal dengan penghasilan yang melampaui penyanyi dewasa pada saat itu. Lagu-lagu yang dinyanyikannya sederhana dan sesuai untuk usia anak-anak dengan mudah dapat diterima masyarakat. Lagu yang dinyanyikan Chicha diciptakan oleh ayahnya, Nomo Koeswoyo, yang terinspirasi dari kehidupan sehari-sehari serta mempunyai pesan moral yang baik untuk anak-anak.
Kariernya terus mengalami kemajuan. Kehadiran Chicha pada saat itu, secara tidak langsung membawa kebangkitan pada lagu anak-anak. Setelah Chicha berhasil menjadi penyanyi cilik, banyak anak-anak yang mulai mengikuti jejak
Chicha sebagai penyanyi cilik. Tahun 1970an bisa dikatakan sebagai tahunnya lagu anak-anak. Sementara itu, banyaknya penyanyi cilik tidak meredupkan kariernya. Chicha merupakan penyanyi cilik yang aktif memproduksi album.Selama Chicha berkarier sebagai penyanyi cilik, Chicha sudah menghasilkan 30 album.

Actions (login required)

View Item