Arifah, Miftahul (2020) Peranan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Karangmlati dalam Pengembangan Industri Kecil dan Menengah (Ikm) Batik Demak Tahun 2009–2017. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

PDF Miftahul_Arifah.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Peranan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Karangmlati dalam Pengembangan Industri Kecil dan Menengah (IKM) Batik Demak Tahun 2009-2017”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji
peranan PKBM Karangmlati dalam upayanya mengembangkan industri kerajinan batik Demak dari tahun 2009 sampai tahun 2017 melalui program pelatihan keterampilan membatik. Penelitian ini menjelaskan latar belakang pendirian, pengelolaan, dan peranan PKBM Karangmlati dalam memberikan pelatihan keterampilan membatik kepada masyarakat Demak terutama warga di tiga desa
wisata di Kabupaten Demak yang meliputi Desa Kadilangu, Desa Mlatiharjo, dan Desa Tlogoweru.
Penelitian ini menggunakan metode sejarah kritis yang terdiri dari empat tahap yaitu dimulai dari heuristik atau mencari dan mengumpulkan sumber, kemudian kritik sumber yang meliputi kritik eksteren dan interen untuk menguji sumber yang diperoleh adalah sumber asli dan kredibel, selanjutnya interpretasi sumber untuk menafsirkan fakta-fakta melalui teknik analisis dan sintesis sehingga dapat menunjukkan suatu hubungan yang logis dan kronologis, dan terakhir historiografi yaitu menuliskan fakta-fakta yang ada pada masa lampau
menjadi sebuah kisah sejarah yang sistematis, logis, dan ilmiah. Dalam penulisan skripsi ini digunakan metode pendekatan sosiologi dan sejarah lembaga untuk
memberikan gambaran terciptanya IKM batik Demak di tiga desa wisata tersebut dan pengelolaannya setelah mengikuti pelatihan batik oleh PKBM Karangmlati.
PKBM Karangmlati merupakan salah satu pendidikan nonformal di Kabupaten Demak dan menjadi satu-satunya PKBM yang memiliki program pelatihan keterampilan membatik. Melalui program tersebut, PKBM Karangmlati
berupaya mengembangkan dan melestarikan batik Demak yang sempat hilang beberapa waktu lalu kepada masyarakat Demak. Dengan adanya program tersebut, diharapkan dapat menciptakan dan memperluas industri kerajinan batik
di Kabupaten Demak sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama kurun waktu tahun 2009 sampai 2017, PKBM Karangmlati berkesempatan menjadi narasumber dalam pelatihan batik di tiga desa wisata di Kabupaten Demak, yaitu Desa Kadilangu,
Desa Mlatiharjo, dan Desa Tlogoweru. Dengan adanya pelatihan membatik, ketiga desa tersebut berupaya memberdayakan masyarakat setempat dan menciptakan industri kerajinan batik dengan mengambil potensi lokal dari masing-masing desa wisata sebagai motif khas kain batik yang diproduksinya.
Kain batik tersebut diharapkan dapat menjadi salah satu oleh-oleh khas bagi para wisatawan yang berkunjung ke tiga desa wisata tersebut. Namun, dalam pengelolaannya hanya beberapa IKM batik Demak yang bisa bertahan, salah
satunya adalah UPPKS “Kembang Mlati” di Desa Mlatiharjo.

Actions (login required)

View Item