Search for collections on Undip Repository

Perkembangan Terminal Terboyo di Kota Semarang dan Dampaknya terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Penduduk sekitar pada 1985-2004

Wicaksono, Deni (2020) Perkembangan Terminal Terboyo di Kota Semarang dan Dampaknya terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Penduduk sekitar pada 1985-2004. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] PDF
Deni Wicaksono.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (819kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Perkembangan Terminal Terboyo Di Kota Semarang dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Penduduk di Sekitar Pada 1985-2004”. Penelitian ini menguraikan alasan dipindahkannya terminal induk ke
Terminal Terboyo, perkembangan Terminal Terboyo, dan mendeskripsikan dampak keberadaan Terminal Terboyo bagi kehidupan sosial ekonomi penduduk di sekitar Terminal Terboyo.
Penelitian ini menggunakan metode sejarah kritis yang meliputi empat tahap, yakni heuristik pengumpulan sumber sejarah, melakukan kritik interen dan eksteren untuk menentukan sumber yang diperoleh kredibel dan otentik, sintesis terhadap fakta yang ada, dan historiografi atau penulisan sejarah. Pendekatan yang digunakan dalam skripsi ini adalah pendekatan sosial ekonomi, dengan meminjam konsep dari Winardi, untuk menganalisis perkembangan sosial ekonomi masyarakat dengan menguraikan gejala-gejala yang terdapat di sekitar permasalahan ekonomi masa lalu dan masa kini.
Perkembangan Terminal Terboyo dimulai ketika Terminal Bubakan sebagai Terminal Induk pertama di Kota Semarang di pindah ke Terboyo karena sudah tidak dapat menampung lagi jumlah armada bus yang masuk, serta minimnya fasilitas bagi para penumpang. Selain itu di pilihnya Terminal Terboyo karena wilayahnya lebih luas, fasilitasnya lebih lengkap, serta sesuai dengan
RDTRK (Rencana Detail Tata Ruang Kota) BWK IV yaitu tingkat kebisingan, dan polusi yang tidak mengganggu lingkungan sekitar. Sebelum adanya Terminal Terboyo, masyarakat di sekitar wilayah Terboyo menggantungkan hidupnya dengan mengelola tambak ikan dan udang, karena wilayah tersebut merupakan kawasan tambak. Namun, setelah dibangunnya Terminal Terboyo masyarakat yang terkena dampak diberi uang ganti rugi namun masyarakat kehilangan mata pencaharian vital mereka. Mereka mulai menggantungkan hidupnya dengan bekerja di Terminal Terboyo di sektor non vital misalnya pedagang asongan,
warung makan, porter, tukang ojek, petugas parkir, preman, calo dan pekerjaan-pekerjaan informal di sekitar terminal.

Seiring berjalannya waktu, selain dampak kehidupan sosial ekonomi masyarakat di sekitar terminal, dampak lingkungan dari keberadaan Terminal Terboyo juga terasa seperti timbulnya polusi udara dan kebisingan yang terjadi
membuat masyarakat di sekitar terboyo merasa tertanggu. Timbulnya peramasalahan banjir dan rob juga membuat kondisi Terminal Terboyo makin parah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Perkembangan, Kehidupan Sosial-Ekonomi, Terminal Terboyo
Subjects: Undip Formal Documents
Divisions: Faculty of Humanities > Department of History
Depositing User: Lindra Astupi Sejarah
Date Deposited: 22 Feb 2021 04:42
Last Modified: 22 Feb 2021 04:42
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/4171

Actions (login required)

View Item View Item