Search for collections on Undip Repository

Usaha Pemerintah Kota Semarang Untuk Membangkitkan Industri Kerajinan Batik Semarangan Pada Tahun 2005-2010

Naqris, Muhammad Affan (2019) Usaha Pemerintah Kota Semarang Untuk Membangkitkan Industri Kerajinan Batik Semarangan Pada Tahun 2005-2010. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] PDF
AFFAN NAQRIS (2019).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (911kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Usaha Pemerintah Kota Semarang dalam Pengembangan Industri Kerajinan Batik Semarang pada Masa Pemerintahan 2005-2010”. Adapun permasalahan yang dikaji dalam skripsi ini adalah latar belakang Pemerintah Kota Semarang mengembangkan Batik Semarang, kendala, cara-cara untuk mengatasinya. Guna mengkaji permasalahan tersebut digunakan empat tahap metode sejarah yang mencakup, heuristik, kritik (ekstern dan intern), interpretasi dan historiografi. Kota Semarang pernah mengalami kejayaan dalam industri kerajinan batik. Hal ini terbukti dari keberadaan Kampung Batik di Kota Semarang. Pada tahun 1970-an usaha batik di Kota Semarang hampir mengalami kepunahan, karena tidak adanya generasi penerus. Kemudian pada tahun 2006, Pemerintah Kota Semarang melalui Dekranasda berinisiatif untuk membangkitkan dan mengembangkan kembali kerajinan Batik Semarang. Pada tahun itu pula, Pemerintah mulai melakukan pelatihan dan pembinaan membatik untuk melahirkan calon-calon pengrajin Batik Semarang. Pada tahun 2006 muncul
beberapa pengrajin hasil binaan Pemerintah yang berhasil memproduksi batik sendiri. Namun, muncul beberapa kendala yang harus dihadapi oleh para pengrajin, yaituketerbatasan bahan baku, keterbatasan lahan, keterbatasan sumber daya manusia, kesulitan dalam menjual batik produksinya. Kendala tersebut dapat diatasi dengan strategi membeli bahan baku dengan jumlah yang banyak untuk mengurangi biaya pengiriman, pindah rumah, mengadakan pelatihan-pelatihan membatik dan mengikuti pameran yang diadakan Pemerintah Kota Semarang.
Dari penelitian ini dapat diketahui, bahwa muncul dan bangkitnya kerajinan Batik Semarang tidak terlepas dari usaha Pemerintah Kota Semarang. Pemerintah Kota Semarang mampu membina dan mewadahi masyarakat yang mempunyai keinginan kuat untuk melestarikan kerajinan Batik Semarang. Selain itu untuk membuktikan bahwa Kota Semarang pernah menjadi daerah yang memiliki sejarah panjang tentang batik. Hasil penelitian menunjukkan,
bahwaPemerintah Kota Semarang berhasil melahirkan pengrajin-pengrajin Batik Semarang melalui pelatihan-pelatihan. Bahkan sejak tahun 2006 jumlah pengrajin
batik di Kota Semarang mengalami kenaikan yang signifikan. Tahun 2006 menjadi titik awal bangkitnya kembali kerajinan Batik Semarang yang pernah mengalami mati suri selama beberapa dekade.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Industri Batik Semarang; Batik Semarang
Subjects: Undip Formal Documents
Divisions: Faculty of Humanities > Department of History
Depositing User: Lindra Astupi Sejarah
Date Deposited: 22 Feb 2021 04:37
Last Modified: 22 Feb 2021 04:37
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/4170

Actions (login required)

View Item View Item