Search for collections on Undip Repository

Dari Tambak Bandeng ke Budidaya Rumput Laut: Perkembangan Budidaya Rumput Laut dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Randusanga Kulon, Kabupaten Brebes, Tahun 2004-2011

Guntari, Risda (2017) Dari Tambak Bandeng ke Budidaya Rumput Laut: Perkembangan Budidaya Rumput Laut dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Randusanga Kulon, Kabupaten Brebes, Tahun 2004-2011. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] PDF
Risda Guntari.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Dari Tambak Bandeng Ke Budidaya Rumput Laut: Perkembangan Budidaya Rumput Laut dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Randusanga Kulon, Kabupaten Brebes, Tahun 2004-
2011”. Permasalahan yang dibahas dalam sekripsi ini adalah: bagaimana proses peralihan dari budidaya tambak bandeng menjadi budidaya rumput laut, bagaimana perkembangan budidaya rumput laut dari tahun 2004-2011 serta bagaimana pengaruh perkembangan budidaya rumput laut bagi kehidupan sosial ekonomi masyarakat Desa
Randusanga Kulon. Penelitian menggunakan metode sejarah kritis yang terbagi ke dalam empat tahap yaitu, heuristik, pengumpulan sumber; kritik sumber, mengkritisi
sumber yang telah dikumpulkan untuk mengetahui otentisitas dan kredidibilitas sumber; interpretasi, menyusun antara fakta satu dengan yang lainnya; historiografi, proses penulisan kembali peristiwa sejarah. Dari penelitian yang dilakukan diketahui bahwa wilayah Brebes yang selama ini terkenal oleh hasil bumi berupa bawang merah dan hasil ternak berupa telur asin,
ternyata memiliki potensi lain yaitu rumput laut jenis Gracilaria Sp yang ditanam di lahan tambak. Pusat pembudidayaan rumput laut ini terletak di Desa Randusanga
Kulon, Kecamatan Brebes.Sebelum dibudiayakan rumput laut di Desa Randusanga Kulon, penduduknya berprofesi sebagai petambak bandeng dan udang windu. Keberadaan bandeng tergeser oleh budidaya rumput laut karena, banyaknya kendala yang dihadapi dalam membudidayakan bandeng; kendala alam berupa rob serta kendala selama proses produksi seperti lamanya masa panen serta harga jual yang
rendah menjadi faktor tergesernya bandeng. Petani tambak masih tetap membudidayakan bandeng, namun jumlah produksinya dikurangi. Rumput laut mulai dibudidayakan di Randusanga Kulon pada tahun 2004 melalui kegiatan akselerasi budidaya. Pada awal pembudidayaan tahun 2004 hingga 2007 respon untuk membudidayakan rumput laut masih sangat kurang karena petani belum mengerti cara membudidayakan rumput laut, serta kendala pemasaran. Seiring berjalanya waktu dan telah terciptanya jalur pemasaran yang baik membuat budidaya rumput laut di Desa Randusanga Kulon semakin berkembang. Hal ini terlihat dari semakin luasnya jumlah tambak rumput laut. Perkembangan budidaya rumput laut, membawa pengaruh yang baik bagi kehidupan ekonomi petani, seperti tumbuhnya
usaha pengolahan rumput laut menjadi makanan dodol dan kerupuk rumput laut yang dikelola oleh Ibu-Ibu PKK Desa Randusanga Kulon. Kegiatan budidaya rumput laut juga memengaruhi kehidupan sosial masyarakatnya; yaitu ada pengajian rutin yang dilakukan oleh para petani yang disebut dengan pengajian “Padang Bulan”. Dalam
pengajian ini dibahas mengenai bagaimana rumput laut menyejahterakan kehidupan petani. Adanya pengajian ini mempererat hubungan sosial masyarakat. Sesuai dengan
Surat keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No.KEP.41/Men/2009 Desa Randusanga Kulon dijadikan sebagai kampung rumput laut di Jawa Tengah, karena
Desa Randusanga Kulon merupakan Penghasil rumput laut terbesar di wilayah Brebes, Jawa Tengah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Tambak Bandeng; Budidaya Rumput Laut; Brebes
Subjects: Undip Formal Documents
Divisions: Faculty of Humanities > Department of History
Depositing User: Lindra Astupi Sejarah
Date Deposited: 16 Feb 2021 09:53
Last Modified: 16 Feb 2021 09:53
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/4084

Actions (login required)

View Item View Item