Azzahra Fadjar, Yasmin and Ayustaningwarno, Fitriyono and Muniroh, Muflihatul and Rustanti, Ninik Pendugaan Umur Simpan Biskuit Berbasis Mocaf (Modified Cassava Flour) dan Biji Labu Kuning (Curcubita moschata Durch) dengan Parameter Kadar Air dan Asam Lemak Bebas. -. (Unpublished)

Text Abstrak-Yasmin Azzahra Fadjar.pdf Download (175kB)

Abstract

Latar belakang: Anemia defisiensi besi merupakan salah satu masalah gizi yang rentan terjadi karena penyerapan zat besi yang buruk‚ serta kurangnya asupan zat besi dan protein dalam makanan sehari-hari. Mengonsumsi makanan fortifikasi berupa biskuit merupakan salah satu strategi pencegahan dan penanggulangan anemia yang dapat dilakukan. Biskuit memiliki umur simpan yang relatif lama‚ namun tetap memiliki batas waktu tertentu untuk dapat dikonsumsi secara aman.
Tujuan: Menganalisis lama umur simpan biskuit berbasis mocaf dan biji labu kuning menggunakan metode Accelerated Shelf-Life Testing (ASLT) dengan persamaan Arrhenius.
Metode: Biskuit dikemas menggunakan kemasan metalize plastic, kemudian disimpan di inkubator dengan suhu 25°C‚ 35°C ‚ dan 45°C selama 28 hari dan dilakukan pengujian kadar air dan kadar asam lemak bebas setiap 7 hari.
Hasil: Parameter yang digunakan untuk pendugaan lama umur simpan adalah kadar asam lemak bebas, melalui reaksi ordo 1 dengan R2=0,9409, didapatkan hasil pendugaan umur simpan 187 hari di suhu 25°C, 126 hari di suhu 35°C, dan 87 hari di suhu 45°C.
Simpulan: Pendugaan lama umur simpan biskuit berbasis mocaf dan biji labu kuning dalam kemasan metalize plastic menggunakan metode ASLT dengan persamaan Arrhenius adalah selama 187 hari (15,6 bulan) di suhu 25°C.
Kata kunci: biskuit, umur simpan, ASLT, kadar air, kadar asam lemak bebas

Actions (login required)

View Item