Wahsyati, Anis (2024) EFEKTIVITAS PROGRAM CENGKRAMAN MATA ELANG DALAM MENCEGAH KASUS STUNTING DI KABUPATEN DEMAK. Undergraduate thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro.

	Text Halaman Cover.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (269kB)
	Text BAB I.pdf - Submitted Version Download (642kB)
	Text BAB II.pdf - Submitted Version Download (326kB)
	Text BAB III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (477kB)
	Text BAB IV.pdf - Submitted Version Download (18kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Download (241kB)
	Text Lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (933kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas program Cengkraman Mata
Elang dalam mencegah kasus stunting di Kabupaten Demak serta menjelaskan
faktor pendukung dan penghambatnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif dengan model penelitian deskriptif. Teknis pengumpulan data dilakukan
meliputi wawancara dan dokumentasi. Efektivitas program Cengkraman Mata
Elang diukur melalui empat kriteria meliputi sosialisasi program, tercapainya
tujuan, ketepatan pelaksana, dan pemantauan program. Hasil penelitian
menunjukkan program Cengkraman Mata Elang untuk mencegah stunting belum
efektif. Kriteria sosialisasi program dan tercapainya tujuan belum berjalan efektif.
Sosialisasi program belum efektif karena kader selaku sasaran dan pelaksana
program Cengkraman Mata Elang memiliki kesadaran yang masih rendah dalam
menginput dan melaporkan kondisi ibu hamil dan balita; serta loyalitas dan
profesionalitas kader juga masih rendah. Kriteria tercapainya tujuan belum efektif
karena perubahan kasus stunting di Kabupaten Demak belum mencapai target
penurunan nasional dan tenaga kesehatan selaku pengguna aplikasi masih
mengalami kendala teknis yang menghambat kinerjanya dalam mencegah dan
menangani stunting. Faktor pendukungnya berupa tersedianya anggaran khusus
program Cengkraman Mata Elang serta khusus pencegahan dan penanganan
stunting; dukungan bantuan pencegahan dan penanganan stunting dari berbagai
OPD di Kabupaten Demak; kondisi dan ketersediaan sarana prasarana aplikasi
Cengkraman Mata Elang yang lengkap; dan adanya pendampingan yang intens
kepada kelompok sasaran. Faktor penghambatnya yaitu tidak adanya bantuan
anggaran untuk kader selaku pelaksana program. Saran yang dapat diberikan yaitu
perlunya pemberian angket survey yang diisi oleh kader setiap bulannya, perlunya
pemberian kebijakan bahwa kader wajib melaporkan data kondisi ibu hamil dan
balita, perlunya kerjasama dengan Dindukcapil untuk sinkronasi NIK dan data
pribadi, perlunya pembaharuan sistem berupa perekapan data otomatis, dan
perlunya pemberian insentif dan reward kepada kader.
Kata kunci : Efektivitas, Program, Aplikasi Cengkraman Mat

Actions (login required)

View Item