HENFIAN, HABIB and Badriyah, Siti Malikhatun and Suharto, R. Suharto (2024) KEABSAHAN DAN DAMPAK PERJANJIAN JUAL BELI BARANG MELALUI ELEKTRONIK COMMERCE ( E-COMMERCE ). _034 Perdata 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Habib Henfian_cover.pdf Download (572kB)
	Text Habib Henfian_abstrak.pdf Download (239kB)
	Text Habib Henfian_bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (352kB)
	Text Habib Henfian_bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (368kB)
	Text Habib Henfian_bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (416kB)
	Text Habib Henfian_bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (245kB)
	Text Habib Henfian_dapus.pdf Download (262kB)

Abstract

Perjanjian jual beli barang melalui e-commerce merupakan suatu bentuk perjanjian jual beli barang melalui sistem digital. Penelitian ini dibuat bertujuan untuk mengetahui keabsahan perjanjian jual beli barang melalui elektronik commerce dan mengetahui terkait perlindungan hukum terhadap pembeli saat ini dalam menghadapi perjanjian jual beli barang melalui elektronik commerce. Metode
penelitian yang digunakan, yaitu pendekatan penelitian secara doktrinal, spesifikasi penelitian menggunakan cara deskriptif, jenis data bersifat sekunder, metode pengumpulan data dengan studi kepustakaan, dan metode analisis data secara kualitatif. Perjanjian jual beli barang melalui e-commerce sah dilakukan menurut Pasal 1320 KUH Perdata apabila telah memenuhi syarat subjektif dan syarat objektif, yaitu kesepakatan, kecakapan, suatu hal tertentu, dan sebab yang halal. Perjanjian jual beli barang melalui e-commerce apabila tidak memenuhi syarat subjektif maka dapat dibatalkan dan apabila tidak memenuhi syarat objektif maka
batal demi hukum. Perjanjian jual beli barang melalui e-commerce terkait perlindungan hukum terhadap konsumen menurut aturan dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen tidak semua isinya relevan dan perlunya rujukan aturan lain untuk melindungi hak-hak konsumen serta sebagai rujukan atas hak dan kewajiban para konsumen atau pelaku usaha, seperti Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elekronik (UU ITE) dan KUH Perdata, agar para konsumen tidak mengalami kerugian secara materiil atau immaterril.
Kata Kunci : E-Commerce; Perjanjian; Jual Beli Barang; Konsumen.

Actions (login required)

View Item