NURAZIZAH, ADILLAH (2024) ANALISIS PENGARUH STATUS MIGRAN, STATUS BEKERJA, DAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI PADA PUS DI KECAMATAN BANYUMANIK KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO ADILLAH.pdf - Published Version Download (431kB)

Abstract

Dalam upaya pengendalian penduduk, pemakaian alat kontrasepsi digunakan sebagai pengukur keberhasilan program keluarga berencana. Provinsi Jawa Tengah mengalami penurunan CPR (Contraceptive Prevalence Rate) di tahun 2019 dari dua tahun sebelumnya. Kecamatan Banyumanik menduduki tingkat CPR terendah di Kota Semarang. Wilayah tersebut memiliki aktivitas migrasi masuk yang tinggi, yang dikhawatirkan dapat menyebabkan tingginya pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan alat kontrasepsi di Kecamatan Banyumanik, termasuk status migran penduduk. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan besar sampel sebesar 133 istri PUS. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive random sampling. Hasil analisis bivariat menggunakan Uji Chi-Square tidak menemukan adanya hubungan yang signifikan antara variabel bebas dengan pemilihan alat kontrasepsi (p>0,05). Hasil analisis multivariat menggunakan Uji Regresi Logistik Biner menemukan adanya pengaruh status migran (p=0,029; OR=0,345) dan tingkat pendapatan keluarga (p=0,039; OR=2,135) terhadap pemilihan alat kontrasepsi. Status migran sebagai faktor protektif dengan koefisien regresi negatif dan tingkat pendapatan keluarga sebagai faktor paling dominan mempengaruhi pemilihan alat kontrasepsi.
Kata Kunci : Status Migran, Alat Kontrasepsi, MKJP, Non-MKJP

Actions (login required)

View Item