ADELLIA, SHAVIRA FATMA (2024) HUBUNGAN USIA, MASA KERJA, STATUS GIZI, POSTUR KERJA DAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA KARYAWAN BAGIAN PACKING DI PT X. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO SHAVIRA FATMA.pdf - Published Version Download (499kB)

Abstract

Kelelahan adalah melemahnya kondisi seseorang untuk melakukan kegiatan yang dapat terjadi pada sektor formal maupun informal. Terjadinya kelelahan dapat disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Hal tersebut juga dapat terjadi pada karyawan bagian packing di PT X yang berisiko mengalami kelelahan kerja karena faktor individu maupun beban dari pekerjaan. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu menganalisis hubungan usia, jenis kelamin, masa kerja, status gizi, postur kerja dan beban kerja dengan kelelahan kerja pada karyawan bagian packing di PT X. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif menggunakan desain cross-sectional dengan sampel 62 orang yang diambil dengan teknik total sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner, pengukuran status gizi dengan IMT, pengukuran postur kerja dengan Ovako Working posture Analysis System (OWAS) pengukuran beban kerja fisik dengan pulse oximeter, pengukuran beban mental menggunakan Rating Scale Mental Effort (RSME) dan pengukuran kelelahan kerja dengan Industrial Fatigue Research Committee (IFRC). Uji statistik menggunakan uji Chi-Square dan uji korelasi Rank Spearmen dengan a (0,05). Hasil penelitian menyatakan ada hubungan antara postur kerja (p=0,009), beban fisik (p=0,033), dan beban mental (p=0,001) dengan kelelahan kerja. Sementara usia (p=0,689), jenis kelamin (p=0,165), masa kerja (p=0,934), dan status gizi (p=0,057) tidak berhubungan dengan kelelahan kerja pada karyawan bagian packing di PT X.

Kata kunci : kelelahan kerja, masa kerja, status gizi, postur kerja, beban kerja

Actions (login required)

View Item