Sinulingga, Karolin Sarmauli and Santoso, Budi and Irawati, Irawati (2024) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMEGANG HAK CIPTA SOFTWARE PADA PELANGGARAN PENGGUNAAN SOFTWARE NX 6.0 DAN NX 8.0 UNTUK TUJUAN KOMERSIAL (SENGKETA ANTARA PT KING MANUFACTURE DAN SIEMENS INDUSTRY SOFTWARE INC.). _024 Hukum Dagang 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Karolin Sarmauli Sinulingga_cover.pdf Download (700kB)
	Text Karolin Sarmauli Sinulingga_abstrak.pdf Download (147kB)
	Text Karolin Sarmauli Sinulingga_bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (544kB)
	Text Karolin Sarmauli Sinulingga_bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (435kB)
	Text Karolin Sarmauli Sinulingga_bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (854kB)
	Text Karolin Sarmauli Sinulingga_bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (14kB)
	Text Karolin Sarmauli Sinulingga_dapus.pdf Download (250kB)

Abstract

Perkembangan teknologi dan informasi membawa perubahan terhadap perluasan objek hak cipta. Saat ini, perlindungan hak cipta telah melingkupi baik perangkat keras maupun perangkat lunak pada suatu komputer yang disebut sebagai software. Dalam hal ini, software termasuk dalam objek hak cipta program komputer yang
dinyatakan pada Pasal 1 ayat (9) jo. Pasal 40 ayat (1) huruf e Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta (UUHC). Namun, berkembangnya era revolusi industri 4.0 berjalan beriringan juga dengan meningkatnya pelanggaran terhadap software. Salah satunya adalah tindakan pembajakan sebagaimana yang tercantum pada Pasal 112 UUHC jo. 9 ayat (3) UUHC. Kondisi ini terlihat dalam
sengketa antara PT King Manufacture (PT KM) dan Siemens Industry Software Inc. Adapun, PT KM diduga memasang software NX 6.0 dan NX 8.0 tanpa lisensi untuk kepentingan komersial. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perlindungan dan pelanggaran hak cipta software menurut UUHC dengan menggunakan metode penelitian yuridis normatif melalui penelusuran peraturan-peraturan serta literatur-literatur terkait objek permasalahan. Penulis juga
melakukan komparasi terhadap ketentuan hak cipta software pada negara Amerika Serikat. Berdasarkan penelitian, penulis menemukan bahwa terdapat berbagai permasalahan dalam penanganan sengketa objek hak cipta software sehingga diperlukan optimalisasi dalam menganalisa setiap kasus agar tidak membatasi
kreativitas programmer serta pentingnya pencegahan pelanggaran yang dapat dilakukan dengan menerapkan manajemen risiko perusahaan, yaitu melalui program audit software.
Kata Kunci: software, hak cipta, UUHC, program komputer, komersial.

Actions (login required)

View Item