HIDAYAT, RB FARIZ WAHYU and Budiharto, Budiharto and Prananingtyas, Paramita (2019) ANALISA YURIDIS PERLINDUNGAN INVESTOR DALAM HAL TERJADI SUSPENSI SAHAM OLEH BEI MELALUI PENETAPAN UMA (UNUSUAL MARKET ACTIVITY). _ 144 Dagang 2019. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text RB Fariz Wahyu Hidayat-cover.pdf Download (821kB)
	Text RB Fariz Wahyu Hidayat-abstrak.pdf Download (7kB)
	Text RB Fariz Wahyu Hidayat-bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (129kB)
	Text RB Fariz Wahyu Hidayat-bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (264kB)
	Text RB Fariz Wahyu Hidayat-bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (37kB)
	Text RB Fariz Wahyu Hidayat-bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (903kB)
	Text RB Fariz Wahyu Hidayat-bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (13kB)
	Text RB Fariz Wahyu Hidayat-dapus.pdf Download (125kB)

Abstract

UMA (Unususal Market Activity) merupakan suatu pergerakan harga saham yang diperoleh dalam aktivitas perdagangan yang tidak biasa pada suatu kurun waktu tertentu di Bursa, yang menurut penilaian Bursa dapat berpotensi mengganggu terselenggaranya perdagangan efek yang teratur, wajar, dan efisien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan perlindungan terhadap Investor dalam hal terjadi suspensi saham oleh Bursa Efek Indonesia melalui penetapan UMA (Unusual Market Activity). Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis normatif dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitis yaitu menguraikan untuk menggambarkan permasalahan yang ada. Data yang digunakan di dalam menyusun penulisan hukum ini adalah data sekunder yang diperoleh dari studi kepustakaan. Metode analisis yang dilakukan adalah analisis data kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah Bursa Efek Indonesia sebagai operator perdagangan saham telah memberikan regulasi mengenai suspen sebagai upaya untuk melindungi konsumen atau investor. Upaya perlindungan mulai dari auto reject tingkat awal, pemantauan fluktuasi harga saham emiten dalam waktu tertentu, permintaan kepada emiten untuk public expose terhadap investor, serta pemberian status UMA oleh Bursa Efek yang dapat berujung pada suspensi saham emiten tersebut.
Ketentuan dalam Peraturan Nomor II hanya mengatur mengenai mekanisme penetapan UMA secara garis besar serta tidak mencantumkan mengenai teknis berapa kali durasi suspensi, jangka waktu penetapan UMA, dan periode suspensi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah UMA sebagai salah satu indikator Bursa melakukan tindakan lebih lanjut sebagai bentuk perlindungan investor perlu diatur secara mendalam agar tercipta suatu perdagangan saham yang kondusif dan memberikan keyakinan bagi investor, serta BEI lebih rinci dalam hal keterbukaan informasi agar para emiten serta investor terpenuhi dalam setiap aktivitas perdagangan.
Kata Kunci : Unusual Market Activity, Bursa Efek Indonesia, Suspensi Saham, Investor

Actions (login required)

View Item