Fauziah, Salma Rahmawati (2023) KETIDAKPATUHAN ETHIOPIA ATAS KONVENSI CEDAW DALAM KONFLIK TIGRAY. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.
Text
1. Cover.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (710kB) |
|
Text
2. Bab I.pdf - Submitted Version Download (793kB) |
|
Text
3. Bab II.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (973kB) |
|
Text
4. Bab III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (959kB) |
|
Text
5. Bab IV.pdf - Submitted Version Download (709kB) |
|
Text
6. Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (751kB) |
|
Text
7. Lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
CEDAW (Convention on Elimination of All Form of Discrimination
Against Women) merupakan konvensi internasional memiliki fungsi untuk
menghapus berbagai bentuk diskriminasi terhadap perempuan. Ethiopia menjadi
salah satu negara yang meratifikasi perjanjian ini, namun dalam penerapannya
Ethiopia terindikasi melakukan pelanggaran. Ketidakpatuhan Ethiopia dalam
Konvensi CEDAW ditandai dengan kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh
tentara dan milisi terhadap perempuan dalam konflik Tigray.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji alasan dibalik ketidakpatuhan
Ethiopia terhadap Konvensi CEDAW dengan kasus kekerasan seksual kepada
perempuan yang digunakan sebagai senjata perang oleh tentara dan milisi dalam
konflik Tigray. Selain itu, juga untuk menggambarkan eskalasi konflik Tigray
menjadi faktor penyebab rendahnya kepatuhan Ethiopia.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif
eksplanatif, dimana penulis mencari hubungan kausalitas atau sebab-akibat atas
ketidakpatuhan Ethiopia dalam Konvensi CEDAW dengan adanya kekerasan
seksual yang digunakan sebagai senjata perang oleh milisi militer dalam konflik
Tigray. Penelitian ini akan menggunakan teori ketidakpatuhan dari Abraham
Chayes dan Antonia Handler Chayes yang dianggap mampu menjelaskan indikator
ketidakpatuhan negara dalam perjanjian internasional.
Hasil temuan dari penelitian ini menunjukan bahwa Ethiopia sebagai negara
yang meratifikasi Konvensi CEDAW tidak mematuhi aturan yang tercantum dalam
konvensi yang dipengaruhi oleh lemahnya stabilitas dan kapabilitas negara dalam
mematuhi konvensi internasional. Adanya konflik Tigray dapat mempengaruhi
fokus negara, sehingga mengakibatkan pelanggaran atas hak-hak perempuan dalam
konflik Tigray.
Disarankan dalam penelitian ini bahwa sikap pemerintah Ethiopia harus
secara tegas dalam menegakan hukum terhadap para pelaku kekerasan seksual
terhadap perempuan di Tigray. Hal ini diperlukan sebagai upaya komprehensif
dalam meminimalisir masalah yang lebih besar, khususnya dalam konflik
bersenjata.
Kata Kunci: CEDAW, Ethiopia, ketidakpatuhan, konflik internal, rape as a
weapon war, gender based violence
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Social Science and Political Science |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of International Relations |
Depositing User: | diana nirwani |
Date Deposited: | 04 Jan 2024 03:19 |
Last Modified: | 04 Jan 2024 03:19 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/19748 |
Actions (login required)
View Item |