Search for collections on Undip Repository

IDENTIFIKASI FAUNA TIKUS DAN KEANEKARAGAMAN EKTOPARASIT TIKUS DI PEMUKIMAN PADAT PENDUDUK DAN PASAR DI KOTA SEMARANG (Studi di Kelurahan Meteseh, Kedungmundu, Purwogondo, Simongan, Penggaron)

ADIWIDYA, FANNY (2024) IDENTIFIKASI FAUNA TIKUS DAN KEANEKARAGAMAN EKTOPARASIT TIKUS DI PEMUKIMAN PADAT PENDUDUK DAN PASAR DI KOTA SEMARANG (Studi di Kelurahan Meteseh, Kedungmundu, Purwogondo, Simongan, Penggaron). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
REPO FANNY EDIT.pdf - Published Version

Download (437kB)

Abstract

Tikus merupakan satwa liar termasuk ke dalam familia Muridae dari ordo rodentia, artinya merupakan hewan pengerat yang lebih dikenal sebagai hama pertanian, hama gudang dan hewan pengganggu. Tingginya populasi tikus dapat merugikan kehidupan manusia dalam berbagai bidang, termasuk berdampak besar pada kesehatan. Salah satu penyebabnya adalah penyakit Leptospirosis dan penyakit pes. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi fauna tikus dan keanekaragaman ektoparasit tikus di pemukiman padat penduduk dan pasar di Kota Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode cross sectional. sampel pada penelitian ini adalah tikus yang tertangkap dan ektoparasit di wilayah pemukiman padat penduduk dan pasar di Kota Semarang yaitu wilayah Kelurahan Meteseh, Kedungmundu, Purwogondo, Simongan, dan Penggaron. Jumlah total 203 ekor tikus yang tertangkap dengan trap succes 11,94% yaitu 97 ekor tikus tertangkap di wilayah pemukiman dan 106 ekor tikus tertangkap di wilayah Pasar. Dalam jumlah tersebut terdapat dua spesies tikus di wilayah pemukiman R.Norvegicus (70,1%) dan R.Tanezumi (29,8). Sedangkan untuk wilayah pasar terdapat 3 species tikus yaitu R.Norvegicus (89,6%), R.Tanezumi (9,43%) dan Bandicota (0,94%). Hasil dari data tersebut menunjukkan bahwa identifikasi ektoparasit pada tikus tertangkap ditemukan ektoparasit pinjal sebanyak 84 ekor (41,38%) dan Mite sebanyak 108 ekor (53,20%). Maka, Trap success di wilayah Pemukiman Padat Penduduk dan Pasar di Kota Semarang sebesar 11,94% tergolong dalam kategori padat. Ektoparasit yang ditemukan di wilayah Pemukiman Padat Penduduk dan Pasar di Kota Semarang adalah pinjal Xenopsylla cheopis dan mite jenis Echinolaelaps echidninus dan Laelaps nuttalli.

Kata Kunci : Tikus, Ektoparasit, Success trap, Pemukiman, Pasar

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Public Health
Divisions: Faculty of Public Health > Department of Public Health
Depositing User: endah nurkhayati
Date Deposited: 28 Dec 2023 07:50
Last Modified: 26 Feb 2024 05:53
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/19524

Actions (login required)

View Item View Item