SATRIOAJI, HARI WAHONO and TUGASWORO, DODIK and HUSNI, AMIN and SURYAWATI, HERLINA and PUDJONARKO, DWI and BINTORO, ARIS CATUR and WATI, ARINTA PUSPITA (2023) HUBUNGAN GANGGUAN TIDUR IRAMA SIRKADIAN DENGAN KADAR MELATONIN TERHADAP FUNGSI KOGNITIF PADA LANSIA. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text (COVER) HARI WAHONO-22041319320010-TESIS-COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) HARI WAHONO-22041319320010-TESIS-BAB I.pdf Download (963kB)
	Text (BAB II) HARI WAHONO-22041319320010-TESIS-BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (665kB) | Request a copy
	Text (BAB III) HARI WAHONO-22041319320010-TESIS-BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) HARI WAHONO-22041319320010-TESIS-BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB V) HARI WAHONO-22041319320010-TESIS-BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy
	Text (BAB VI) HARI WAHONO-22041319320010-TESIS-BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (415kB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) HARI WAHONO-22041319320010-TESIS-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Gangguan tidur irama sirkadian memberikan efek buruk pada kualitas hidup lansia yang berkaitan dengan hormon melatonin. Usia tua membawa perubahan pada otak yang mempengaruhi kognitif. Melatonin berkontribusi terhadap fungsi kognitif sebagai antioksidan.
Tujuan : Mengetahui hubungan gangguan tidur irama sirkadian terhadap fungsi kognitif pada lansia.
Metode : Penelitian cross sectional pada 33 subjek terbagi atas 10 laki-laki dan 23 perempuan. Penelitian dilaksanakan di Panti Sosial Pucang Gading Semarang pada Juni-Juli 2023. Hubungan gangguan tidur irama sirkadian dengan fungsi kognitif menggunakan kuisioner MEQ Horne-Ostberg dan Moca-Ina dianalisis dengan uji Pearson sedangkan kadar melatonin diukur menggunakan metode ELISA dianalisis dengan uji Spearman. Uji R squared digunakan untuk melihat seberapa besar kontribusi pengaruh yang diberikan variabel bebas terhadap variabel terikat
Hasil : Gangguan tidur irama sirkadian dengan fungsi kognitif memiliki kekuatan hubungan yang sangat lemah (R2=0,177) dan berkorelasi negatif. Terdapat kekuatan hubungan yang sangat lemah (R2=0,246) dan berkorelasi positif antara gangguan tidur irama sirkadian dengan kadar melatonin. Tidak terdapat pengaruh kadar melatonin, usia, jenis kelamin, IMT dan tingkat pendidikan dengan fungsi kognitif.
Simpulan : Terdapat hubungan dengan kekuatan yang sangat lemah dan korelasi positif antara gangguan tidur irama sirkadian dengan kadar melatonin. Terdapat hubungan dengan kekuatan yang sangat lemah dan korelasi negatif antara gangguan tidur irama sirkadian dengan fungsi kognitif. Tidak terdapat pengaruh beberapa faktor seperti kadar melatonin, usia, jenis kelamin, IMT dan tingkat pendidikan dengan fungsi kognitif.
Kata kunci : Gangguan tidur irama sirkadian, melatonin, fungsi kognitif

Actions (login required)

View Item