Yogiswara, B. Adhi and Karjono, Bambang Joni and Khairunnisa, Ayu (2023) Hubungan Multimorbiditas dengan Mortalitas pada Pasien Lansia COVID-19 di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

Text (ABSTRAK-THESIS) ABSTRAK.pdf Download (158kB)

Abstract

Latar Belakang : Lansia adalah seseorang yang berusia 60 tahun keatas, perubahan fisiologis dari penuaan, penurunan fungsi kekebalan tubuh dan multimorbiditas membuat lansia memiliki resiko yang lebih tinggi terhadap infeksi Covid-19. Charlson comorbidity index (CCI) adalah metode untuk memprediksi mortalitas dengan mengklasifikasikan atau menilai beratnya kondisi multimorbiditas. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Hubungan Multimorbiditas dengan mortalitas pada pasien lansia Covid-19 di RSUP Dr. Kariadi Semarang.
Metode: Penelitian retrospective study dengan desain cross sectional pada pasien dengan Covid-19 bagian dari penelitian paying COVID-19. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2020 hingga Juli 2021 melibatkan 102 pasien lansia Infeksi COVID-19 RT-PCR positif yang memenuhi kriteria inklusi.
Hasil: Dari 102 sampel penelitian didapatkan usia antara 60-74 tahun (86.3%) dan 75-90 tahun (13.7%), jenis kelamin laki-laki (59.8%) dan perempuan (40.2%). Diabetes dan penyakit cerebrovascular memiliki nilai yang bermakna terhadap mortalitas (p=0.002 dan p=0.000). Pada nilai CCI dengan mortalitas, 0 (7.4%); 1-2 (30.4%), 3-4 (42.9%) dan 5 (87.5%). Pada uji statistik didapatkan hubungan yang bermakna antara CCI dengan mortalitas (p=0.000)
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingginya CCI dengan mortalitas pada pasien lansia denga Covid-19. Diabetes dan penyakit cerebrovascular merupakan morbiditas yang terbanyak dan mempunyai hubungan yang bermakna dengan mortalitas pada lansia dengan Covid-19

Kata Kunci : Covid-19, Lansia, Charlson Comorbidity Index, Multimorbiditas, Mortalitas

Actions (login required)

View Item