Rizky Noer Aurelia, Rizky and Sulchan, Mohammad and Fithra Dieny, Fillah Hubungan Waist to Height Ratio (WHtR) dan Conicity Index (CI) dengan Rasio TG/HDL pada Lansia Obesitas. -. (Unpublished)

Text Abstrak-Rizky Noer Aurelia.pdf Download (189kB)

Abstract

Latar Belakang : Salah satu indikator manusia memasuki fase lansia ditunjukkan dengan penurunan fungsi tubuh serta berisiko mengalami obesitas. Individu obesitas rentan mengalami abnormalitas profil lipid yang dapat meningkatkan risiko kardiovaskular. Rasio TG/HDL merupakan parameter yang dapat memprediksi individu dengan risiko penyakit kardiovaskular. Beberapa parameter antropometri seperti WHtR dan CI merupakan parameter obesitas yang dapat memprediksi penyakit kardiovaskular.
Tujuan : Menganalisis hubungan WHtR dan CI dengan rasio TG/HDL pada lansia obesitas.
Metode : Penelitian observasional dengan desain penelitian cross sectional. Subjek penelitian lansia berusia ≥ 60 tahun dengan obesitas sebanyak 38 orang yang dipilih secara consecutive sampling di wilayah kerja Puskesmas Srondol Semarang. Metode oksidase digunakan dalam pengukuran kadar Trigliserida dan HDL. Analisis statistik menggunakan uji rank-Spearman dan uji regresi linear berganda.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan 57,9% subjek memiliki Waist to Height Ratio berisiko, 52,6% memiliki Conicity Index yang berisiko, serta 63,2% memiliki rasio TG/HDL yang berisiko. Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan positif antara WHtR (p= 0,000, r= 0,667) dan CI (p= 0,001, r= 0,513) dengan rasio TG/HDL. Uji multivariat menunjukkan WHtR merupakan variabel yang lebih berhubungan dengan rasio TG/HDL dibuktikan dengan nilai p<0,001.
Kesimpulan : Waist to Height Ratio dan Conicity Index memiliki hubungan dengan rasio TG/HDL. Waist to Height Ratio merupakan prediktor rasio TG/HDL yang lebih kuat.
Kata Kunci : Waist to Height Ratio (WHtR), Conicity Index (CI), Rasio TG/HDL, Lansia, Obesitas

Actions (login required)

View Item