Ponda, Sitti Pradita and Uddin, Ilham and Hardian, Hardian (2023) Hubungan Kadar HbA1c Terhadap Derajat Keparahan Acute Coronary Syndrome (ACS) Yang Diukur Dengan TIMI Score, Killip Class, dan Kadar Troponin Pada Pasien Diabetes Mellitus. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text (Sitti Pradita Ponda_22010120130137_Abstrak) Sitti Pradita Ponda_22010120130137_Abstrak.pdf Download (128kB)

Abstract

Latar Belakang: Diabetes mellitus (DM) diketahui meningkatkan risiko terhadap penyakit jantung seperti acute coronary syndrome (ACS). HbA1c merupakan pengukuran kadar gula yang akurat pada kondisi DM kronis. Beberapa penelitian menggunakan skor dan hasil yang beragam dalam menilai hubungan antara HbA1c terhadap derajat keparahan ACS pada pasien DM. Namun, tidak banyak yang secara spesifik mengulas hubungan dari kadar HbA1c dengan derajat keparahan ACS pada pasien yang memiliki riwayat diabetes mellitus.
Tujuan: Menilai hubungan antara kadar HbA1c dengan derajat keparahan ACS yang diukur menggunakan TIMI Risk score, Killip class, dan kadar troponin pada pasien diabetes mellitus.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain penelitian retrospektif. Sampel penelitian adalah pasien ACS dengan diabetes mellitus di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling dengan minimal sampel sebanyak 32 orang. Data dikumpulkan melalui pencatatan kadar HbA1c, nilai troponin jantung, serta perhitungan skor rTIMI dan skor Killip pada setiap sampel.
Hasil: Tidak terdapat hubungan bermakna antara kadar HbA1c dengan pengukuran TIMI score (p = 0,345), Killip class (p = 0,105), dan kadar troponin (p = 0,796) pada pasien diabetes mellitus.
Simpulan: Tidak terdapat hubungan antara kadar HbA1c terhadap derajat keparahan ACS yang yang diukur dengan TIMI score, Killip class, dan kadar troponin pada pasien diabetes mellitus.
Kata Kunci: DM, ACS, TIMI score, Killip class, Troponin

Actions (login required)

View Item