Aurelia, Vivian and Ngestiningsih, Dwi and Batubara, Lusiana (2023) PENGARUH TERAPI PUASA INTERMITEN DAN SUPLEMENTASI SENNA ALEXANDRINA TERHADAP KADAR MDA PLASMA TIKUS SPRAGUE DAWLEY OBESITAS. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text (Vivian Aurelia_22010120140084_Abstrak) Vivian Aurelia_22010120140084_Abstrak.pdf Download (851kB)

Abstract

Latar Belakang: Obesitas timbul karena tidak seimbangnya antara jumlah energi yang masuk dengan energi yang digunakan dalam periode waktu yang panjang, mengakibatkan penumpukan lemak yang berlebihan. Peningkatan asupan makanan dapat berasal dari zat gizi makro seperti protein, karbohidrat, dan lemak. Lemak yang terkumpul secara berlebihan dapat mengakibatkan stres oksidatif yang kemudian dapat memicu komplikasi seperti penyakit degeneratif. Salah satu contoh pendekatan non-farmakologis yang dapat dilakukan untuk mencegah komplikasi tersebut yaitu puasa intermitten yang secara konsisten dapat menurunkan kerusakan oksidatif. Sedangkan salah satu pendekatan farmakologis yang dapat dilakukan yaitu dengan pemberian obat tradisional berupa Senna alexandrina yang memiliki efek antioksidan tinggi sehingga dapat menurunkan berat badan dan menangani obesitas. Tujuan: Mengetahui pengaruh terapi puasa intermiten dan suplementasi bubuk Senna alexandria terhadap kadar MDA plasma tikus Sprague Dawley obesitas. Metode: Tiga puluh tikus Sprague Dawley jantan dibagi dalam 5 kelompok secara acak yaitu kelompok 1 (K1) sebagai kelompok kontrol negatif dengan pakan standar, kelompok 2 (K2) sebagai kelompok kontrol positif yang diinduksi High Fat and Sucrose Diet, kelompok 3 (P1) sebagai kelompok perlakuan yang diinduksi High Fat and Sucrose Diet serta diberikan perlakuan berupa puasa intermitten, kelompok 4 (P2) sebagai kelompok perlakuan yang diinduksi High Fat and Sucrose Diet serta diberikan perlakuan berupa puasa intermitten dan kombinasi suplementasi bubuk Senna alexandrina dengan dosis 300 mg/kg/hari, dan kelompok 5 (P3) sebagai kelompok perlakuan yang diinduksi High Fat and Sucrose Diet serta diberikan perlakuan berupa puasa intermitten dan kombinasi suplementasi bubuk Senna alexandrina dengan dosis 750 mg/kg/hari. Analisis statistik dilakukan untuk mengetahui perbedaan kadar MDA plasma kelompok perlakuan dengan kelompok lain. Hasil: Didapatkan perbedaan bermakna (p<0,05) kadar MDA plasma post-test pada kelompok K1 terhadap K2, P1, P2, dan P3; kelompok K2 terhadap P1, P2, dan P3; dan kelompok P1 terhadap P2 dan P3. Simpulan: Didapatkan adanya pengaruh bermakna terapi puasa intermiten dan suplementasi bubuk Senna alexandrina terhadap kadar MDA plasma tikus Sprague Dawley obesitas

Actions (login required)

View Item