NABILA, SARAH (2022) Hubungan Tingkat Kompetensi Literasi Digital dan Intensitas Konsumsi Media Sosial dengan Tingkat Kerentanan Generasi Milenial dalam Mempercayai Informasi Palsu tentang COVID-19. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.
Text
COVER.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (410kB) |
|
Text
BAB I.pdf - Submitted Version Download (253kB) |
|
Text
BAB II.pdf - Submitted Version Download (197kB) |
|
Text
BAB III.pdf - Submitted Version Download (389kB) |
|
Text
BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (143kB) |
|
Text
BAB V.pdf - Submitted Version Download (12kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Download (183kB) |
Abstract
Penyebaran informasi palsu tentang COVID-19 beredar luas di media
sosial dan diidentifikasi menjadi ancaman baru bagi dunia. Beberapa temuan
mengungkapkan bahwa kualitas kemampuan literasi digital pada generasi milenial
di Indonesia masih rendah dan berkontribusi terhadap penyebaran informasi palsu.
Hal ini kemudian dapat mendorong kerentanan generasi milenial dalam
mempercayai informasi palsu khususnya tentang COVID-19.
Studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat kompetensi
literasi digital dan intensitas konsumsi media sosial terhadap tingkat kerentanan
generasi milenial dalam mempercayai informasi palsu tentang COVID-19.
Penelitian ini didasarkan pada analisis data kuantitatif yang dikumpulkan dengan
menggunakan non-probabilty sampling dengan teknik purposive sampling.
Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 300 orang dewasa, berusia 22 – 44
tahun, berdomisili di Indonesia yang aktif menggunakan media sosial, dan pernah
mengkonsumsi informasi COVID-19.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kompetensi
literasi digital dan tingkat kerentanan generasi milenial dalam mempercayai
informasi bohong tentang COVID-19. Selanjutnya, terdapat hubungan antara
intensitas konsumsi media sosial dan tingkat kerentanan generasi milenial dalam
mempercayai informasi bohong tentang COVID-19. Studi ini juga menegaskan
bahwa terdapat hubungan antara kompetensi literasi digital dan intensitas
konsumsi media sosial dengan tingkat kerentanan generasi milenial dalam
mempercayai informasi palsu tentang COVID-19.
Kata Kunci : Literasi Digital, Media Sosial, Informasi Palsu, COVID-19
NOMOR : 107KOM2022
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Social Science and Political Science |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of Communication |
Depositing User: | diana nirwani |
Date Deposited: | 15 Dec 2023 03:42 |
Last Modified: | 04 Jun 2024 07:21 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/18807 |
Actions (login required)
View Item |