Afiya, Ikma and Widyastuti, Diana and Fithra Dieny, Fillah and Purwanti, Mursid Hubungan Pengetahuan dan Kebiasaan Membaca Label Informasi Nilai Gizi dengan Konsumsi Gula, Natrium dan Lemak Produk Pangan Kemasan pada Mahasiswa. -. (Unpublished)
Text
Abstrak-Ikma Afiya.pdf Download (230kB) |
Abstract
Latar Belakang: Label informasi nilai gizi digunakan untuk membantu konsumen dalam pemilihan produk pangan. Pengetahuan yang diimbangi dengan sikap membaca label gizi dapat menjadi upaya preventif untuk mengurangi penyakit tidak menular dengan membatasi asupan gula, natrium dan lemak.
asupan nutrisi akan membuat lanjut usia (lansia) lebih
rentan terhadap malnutrisi atau gizi kurang, dan berpengaruh terhadap peningkatan risiko sarkopenia yang dapat berujung
pada luaran buruk seperti jatuh, fraktur, hospitalisasi, disabilitas, dan kematian asupan nutrisi akan membuat lanjut usia (lansia) lebih
rentan terhadap malnutrisi atau gizi kurang, dan berpengaruh terhadap peningkatan risiko sarkopenia yang dapat berujung
pada luaran buruk seperti jatuh, fraktur, hospitalisasi, disabilitas, dan kematian asupan nutrisi akan membuat lanjut usia (lansia) lebih
rentan terhadap malnutrisi atau gizi kurang, dan berpengaruh terhadap peningkatan risiko sarkopenia yang dapat berujung
pada luaran buruk seperti jatuh, fraktur, hospitalisasi, disabilitas, dan kematian
Tujuan: Penelitian bertujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan dan kebiasaan membaca label informasi nilai gizi dengan konsumsi gula, natrium dan lemak produk pangan kemasan
Metode: Penelitian observasional dengan desain cross-sectional. Pengambilan data dengan metode cluster sampling dan consecutive sampling dengan total subjek sebayak 81 mahasiswa Universitas Diponegoro. Data asupan diperoleh melalui SQ-FFQ. Data pengetahuan, kebiasaan membaca label informasi nilai gizi, pengaruh teman sebaya, uang saku dan paparan media diperoleh dari kuesioner dan wawancara. Data dianalisis menggunakan uji rank spearman dan regresi linear berganda.
Hasil : 65,4% subjek mengonsumsi gula dengan persentase 20–50% anjuran, 60,5% subjek mengonsumsi natrium dengan persentase 20–50% AKG dan 66,7% subjek mengonsumsi lemak dengan persentase <20% AKG dari produk kemasan. Hasil uji menunjukan adanya hubungan pengetahuan dengan kebiasaan membaca label informasi nilai gizi (p=0,023) serta tidak terdapat hubungan kebiasaan membaca label informasi nilai gizi dengan konsumsi gula (p=0,863), natrium (p=0,675) dan lemak (p=0,449). Varibel yang paling berpengaruh terhadap konsumsi gula, natrium dan lemak yaitu pengaruh teman sebaya
Simpulan : Terdapat hubungan pengetahuan dengan kebiasaan membaca label informasi nilai gizi serta semakin berpengaruh teman sebaya maka semakin tinggi konsumsi gula, natrium dan lemak.
Kata Kunci: label informasi nilai gizi, pengetahuan, gula, natrium, lemak
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine > Department of Nutrition Science |
Depositing User: | Pustakawan Gizi |
Date Deposited: | 13 Dec 2023 06:29 |
Last Modified: | 13 Dec 2023 06:29 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/18734 |
Actions (login required)
View Item |