Ammar, Muhammad Haikal (2023) PEMODELAN JARINGAN EVAKUASI BENCANA MULTI-HAZARD (STUDI KASUS : KABUPATEN PURWOREJO). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.
Text
view_usp=drive_link - Published Version Restricted to Registered users only Download (84kB) | Request a copy |
Abstract
Kabupaten Purworejo terletak pada Dataran Jawa Tengah Selatan, berbatasan dengan Samudra Hindia di
sebelah selatan, Pegunungan Kulon Progo di sebelah timur, dan Pegunungan Serayu Selatan di sebelah utara.
Letak geografis, kondisi morfologi dan struktur geologi Kabupaten Purworejo menyebabkan wilayah tersebut
menjadi kawasan rawan bencana banjir, gempa bumi, tanah longsor hingga tsunami. Bencana merupakan
peristiwa berbasis spasial, namun pemanfaatan SIG dalam merencanakan jaringan evakuasi bencana di
Indonesia belum optimal. Hal tersebut menjadi dasar kebutuhan penyusunan model penentuan jaringan
evakuasi bencana multi-hazard dengan memanfaatkan Sistem Informasi Geografis (SIG). Tugas akhir ini
disusun dengan tujuan membuat model jaringan evakuasi bencana multi-hazard, yang meliputi lokasi optimal
tempat evakuasi bencana dan jalur evakuasi bencana, di Kabupaten Purworejo. Teknik analisis yang digunakan
pada Tugas Akhir ini merupakan teknik analisis spasial dengan metode analisis Spatial Multi-Criteria
Evaluation (SMCE), untuk perencanaan tempat evakuasi bencana dan Network Analysis untuk perencanaan
jalur evakuasi bencana.
Luaran Tugas Akhir ini merupakan model jaringan evakuasi bencana multi-hazard di Kabupaten Purworejo.
Penentuan lokasi optimal tempat evakuasi bencana menjadi tujuan di dalam SMCE dengan sasaran
minimalisasi kerawanan bencana dan optimalisasi aksesibilitas pelayanan. Kedua sasaran tersebut
menghasilkan sebanyak 57 titik tempat evakuasi bencana yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten
Purworejo, kecuali Kecamatan Ngombol, Kecamatan Grabag, dan Kecamatan Butuh yang tidak memiliki
kawasan yang sesuai untuk dijadikan tempat evakuasi bencana. Perencanaan jalur evakuasi menggunakan ruas
jalan dan didasarkan pada efektivitas waktu dan jarak tempuh ruas jalan tersebut. Analisis jalur evakuasi
menghasilkan sebanyak 5 jalur evakuasi menuju 3 titik potensi tempat evakuasi dengan waktu tempuh terlama
adalah 257,12 menit atau 4 jam 29 menit. Luaran tersebut merupakan tempat evakuasi yang direncanakan untuk
rencana tata ruang, sedangkan tempat evakuasi yang diperinci untuk setiap bencana memerlukan kajian lebih
lanjut
Kata Kunci: Jaringan Evakuasi Bencana; Multi-Hazard; Spatial Multi-Criteria Evaluation; Network Analyst
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Jaringan Evakuasi Bencana; Multi-Hazard; Spatial Multi-Criteria Evaluation; Network Analyst |
Subjects: | Engineering Engineering > Urban and Regional Planning |
Divisions: | School of Vocation > Diploma in Urban and Regional Planning |
Depositing User: | Oktavia Perpus Vokasi |
Date Deposited: | 07 Nov 2023 03:09 |
Last Modified: | 07 Nov 2023 03:09 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/17796 |
Actions (login required)
View Item |