Search for collections on Undip Repository

ARAHAN PENGENDALIAN PENDUDUK KOTA SEMARANG TAHUN 2040

Elvina, Faza (2023) ARAHAN PENGENDALIAN PENDUDUK KOTA SEMARANG TAHUN 2040. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
view_usp=drive_link - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (84kB) | Request a copy

Abstract

Pengendalian penduduk diartikan sebagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengatur
pertumbuhan penduduk. Tujuan pengendalian penduduk adalah untuk menjaga keseimbangan antara
pertumbuhan penduduk dan sumber daya yang tersedia. Kota Semarang sebagai salah satu kota metropolitan
dan sebagai Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah. Kota Semarang mengalami pertambahan penduduk sebesar
287.712 jiwa dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2019. Peningkatan jumlah penduduk terus mendorong
permintaan akan lahan untuk perumahan. Hal tersebut dikarenakan hunian merupakan kebutuhan dasar bagi
manusia. Adanya fenomena tingginya pertumbuhan penduduk serta ketersediaan ruang yang terbatas akan
menyebabkan tingginya tekanan terhadap daya dukung lahan. Lahan terbangun Kota Semarang pada tahun
2019 sebesar 50,26% angkat tersebut lebih besar dibandingkan ketersediaan lahan non terbangun. Fakta
menunjukkan bahwa pertambahan penduduk berpengaruh terhadap ketersediaan lahan yang ada. Tingginya
pertumbuhan penduduk serta adanya keterbatasan lahan dapat menimbulkan permasalahan. Oleh karena itu,
tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan arahan pengendalian penduduk yang didasarkan pada persentase
ketersediaan lahan dan pertambahan penduduk.Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, karena
variabel yang digunakan berdasarkan pada literatur dan menggunakan perhitungan. Teknik analisis yang
digunakan adalah skoring dan overlay dengan Sistem Informasi Geografis (GIS) dan proyeksi penduduk
dengan metode agrerat. Data yang digunakan terdiri atas data sekunder dan primer. Data sekunder diperoleh
melalui telaah dokumen .Analisis yang dilakukan meliputi analisis fungsi kawasan, analisis ketersediaan lahan,
analisis laju pertumbuhan penduduk, analisis proyeksi dan proporsi penduduk serta analisis tipologi arahan
distribusi penduduk.
Hasil analisis menunjukkan nilai laju pertumbuhan penduduk Kota Semarang sebesar 0,83 persen.
Jika diimplementasikan dalam perhitungan proyeksi, Kota Semarang tahun 2040 memiliki jumlah penduduk
sebesar 1.928.951 Jiwa dengan pertambahan penduduk dari tahun 2020 ke 2040 sebesar 275.427 jiwa.
Pertambahan penduduk tersebut maka dapat diperhitungkan terkait luas kebutuhan permukiman sebesar
3.620,89 ha yang diperinci untuk kebutuhan hunian sebesar 1.170,57 ha dan 2.450,3 ha untuk kebutuhan
infrastruktur. Sementara itu hasil analisis menunjukkan luas arahan pengembangan untuk permukiman di Kota
Semarang mencapai 6.125 ha. Akan tetapi hasil analisis menunjukkan terdapat beberapa kecamatan yang tidak
memiliki ketersediaan lahan untuk arahan permukiman, sehingga hal ini perlu mendapat perhatian. Penentuan
arahan pengendalian penduduk dilakukan analisis tipologi. Variabel yang digunakan dalam analisis ini adalah
variabel pertambahan penduduk dan persentase ketersediaan lahan. Hasil tipologi menjelaskan bahwa empat
belas (14) kecamatan memiliki arahan untuk dikendalikan dan dua (2) kecamatan memiliki arahan untuk
didorong. Penentuan arahan tersebut didasarkan pada pertimbangan nilai laju pertumbuhan penduduk dan
peran serta fungsi kawasan. Dilanjutkan pada proses penentuan kemampuan lahan untuk menampung
penduduk dengan cara identifikasi ketersediaan lahan dan estimasi perhitungan kebutuhan lahan di Kota
Semarang. Hasil menunjukkan sepuluh kecamatan di Kota Semarang sudah tidak dapat menampung
pertambahan penduduk sampai dengan tahun 2040. Kondisi tersebut dapat diberikan alternatif penyelesaian
masalah dengan membatasi perizinan pembangunan perumahan atau dengan membatasi adanya investasi
perumahan di wilayah–wilayah yang ketersedian lahannya terbatas. Selain itu, pemerintah dapat
mengalokasikan pengembangan perumahan pada wilayah-wilayah yang masih memiliki kapasitas untuk
menampung penduduk secara lebih optimal
Kata Kunci: Pertumbuhan Penduduk, Ketersediaan Lahan, alternatif arahan Pengendalian.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Pertumbuhan Penduduk, Ketersediaan Lahan, alternatif arahan Pengendalian.
Subjects: Engineering
Engineering > Urban and Regional Planning
Divisions: School of Vocation > Diploma in Urban and Regional Planning
Depositing User: Oktavia Perpus Vokasi
Date Deposited: 01 Nov 2023 07:42
Last Modified: 01 Nov 2023 07:42
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/17641

Actions (login required)

View Item View Item