BASTRIANTO, REGINA WIDYA (2023) ANALISIS POTENSI KAWASAN INDUSTRI DENGAN FUZZY ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (Studi Kasus: Kabupaten Madiun). Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text 21110119140072-COVER.pdf Download (1MB)
	Text 21110119140072-ABSTRAK.pdf Download (197kB)
	Text 21110119140072-BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (223kB)
	Text 21110119140072-BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text 21110119140072-BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy
	Text 21110119140072-BAB IV HASIL DAN ANALISIS.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy
	Text 21110119140072-BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (167kB) | Request a copy
	Text 21110119140072-LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kabupaten Madiun merupakan kabupaten di Jawa Timur yang terletak pada perbatasan Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah. Lokasi yang strategis menjadikan Kabupaten Madiun sebagai wilayah incaran para investor untuk menanamkan modal serta mendirikan industri. Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Disnaker menanggapi dengan positif kebutuhan tersebut dengan menyusun Rencana Pembangunan Industri Kabupaten (RPIK) tahun 2023-2043 dan memetakan sektor industri guna penentuan kawasan industri. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi dan menilai potensial lokasi kawasan
industri di Kabupaten Madiun serta dapat digunakan sebagai data pendukung dalam perencanaan dan pengembangan kawasan industri berkelanjutan bagi pemerintah. Penelitian ini menggunakan bantuan sistem informasi geografis melalui proses overlay pada setiap parameter penyusunnya dengan scoring dan pembobotan. Adapun parameter yang digunakan, meliputi penggunan lahan, kemiringan lereng, jenis tanah, jalan utama, fasilitas umum, jaringan sungai, dan kerawanan banjir.
Pembobotan pada setiap parameter dilakukan menggunakan metode Fuzzy Analytical Hierarchy Process dan analisis kesesuaian potensi lahan dengan RTRW dilakukan menggunakan analisis intersect. Hasil penelitian menunjukkan, kawasan yang memiliki potensi sebagai kawasan industri di Kabupaten Madiun adalah Kecamatan Pilangkenceng, Balerejo, Saradan, Mejayan, Wonoasri, Madiun, Sawahan, Jiwan, Wungu, Geger, Dolopo, dan Dagangan. Tingkat kesesuaian kelas
SS “sangat sesuai” sebesar 2 %, kelas S “sesuai” sebesar 14 %, kelas CS “cukup sesuai” sebesar 60 %, kelas KS “kurang sesuai” sebesar 24 %, dan kelas TS “tidak sesuai” sebesar 0 %. Kawasan yang memiliki tingkat kesesuaian paling tinggi
sebagai kawasan industri mengacu pada pola ruang industri dalam RTRW Kabupaten Madiun berada di Kecamatan Pilangkenceng.

Actions (login required)

View Item