Purwanto, Naufal Faruq and Riwanto, Ignatius and Susilaningsih, Neni (2023) PENGARUH PEMBERIAN HUMAN SECRETOME MESENCHYMAL STEM CELL TERHADAP KADAR CASPASE-3 DAN GAMBARAN APOPTOSIS SEL HEPAR (Studi Eksperimental Pada Model Tikus Kolestasis Hepar Dengan Ligasi Duktus Koledokus Yang Mendapat Ursodeoxycholic Acid). Masters thesis, Universitas Diponegoro.

Text (Naufal Faruq P-22010121410006- Tesis-ABSTRAK) Naufal Faruq P-22010121410006- Tesis-ABSTRAK.pdf Download (188kB)

Abstract

Latar Belakang: Sirosis hepar berada di urutan ke 15 sebagai penyebab morbiditas dan berada di urutan ke-11 sebagai penyebab utama mortalitas di dunia. Terapi definitif pada sirosis yakni transplantasi hepar, namun terkendala kesulitan mencari donor transplan. Tatalaksana farmakologi pada sirosis hepar berupa agen hepatoprotektor yakni Ursodeoxycholic acid (UDCA) yang memiliki efek antiapoptosis. Terapi berbasis sel Hu MSCs dapat membantu regenerasi hati secara langsung, melalui diferensiasi hepatogenik, atau secara tidak langsung melalui parakrin secretome. Rute pemberian secretome melalui injeksi intraperitoneal dinilai lebih efektif daripada injeksi intrahepatic dan intraspelnik.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian secretome human mesenchymal stem cell (Hu MSCs) dan ursodeoxycholic acid (UDCA) terhadap ekspresi caspase 3 dan gambaran apoptosis hepar pada tikus jantan galur wistar yang diinduksi sirosis hepar dengan ligase ductus koledokus.
Metode: Penelitian ini merupakan true experimental dengan Post Test Only Control Group Design yang menggunakan hewan coba sebagai objek penelitian. Penelitian dilakukan dengan empat kelompok perlakuan, berupa kelompok kontrol, pemberian UDCA, pemberian Hu-MSC-S, dan kombinasi UDCA-Hu MSC-S untuk melihat pengaruhnya terhadap ekspresi caspase-3 dan gambaran apoptosis hepar.
Hasil: Kadar caspase 3 dan apoptosis hepar pada pemberian kombinasi UDCA secara oral dan Hu MSC-S secara intraperitoneal pada tikus jantan galur wistar dengan kolestasis hepar lebih rendah daripada pemberian tunggal UDCA secara oral atau pemberian tunggal Hu MSC-S secara intraperitoneal
Kesimpulan: Pemberian UDCA dan Hu MSC-S meningkatkan menurunkan kadar caspase 3 dan apoptosis hepar pada tikus jantan galur wistar, pemberian kombinasi lebih baik daripada tunggal.
Kata Kunci: sirosis hepar, secretome,apoptosis, caspase 3, UDCA, Hu MSCs

Actions (login required)

View Item