MUSTIKO PUDYASTUTI, RAHAYU KATON (2022) PERFORMA PERTUMBUHAN PADA BENIH IKAN GABUS (Channa striata) MELALUI PEMANFAATAN MINYAK MAGGOT DALAM PAKAN BUATAN (22b432). Undergraduate thesis, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.

Text Cover Rahayu Katon 22b432.pdf Download (352kB)

Abstract

RINGKASAN
Rahayu Katon Mustiko Pudyastuti. 26020118120039. Performa Pertumbuhan pada
Benih Ikan Gabus (Channa striata) Melalui Pemanfaatan Minyak Maggot dalam
Pakan Buatan. (Vivi Endar Herawati dan Tita Elfitasari)
Ikan gabus (Channa striata) merupakan salah satu ikan air tawar yang
mempunyai nilai ekonomis tinggi. Pakan yang dimakan oleh ikan mempunyai fungsi
yaitu untuk memelihara kelangsungan hidup serta pertumbuhan dari ikan gabus.
Pertumbuhan optimal pada ikan dapat dicapai dengan memberikan pakan yang
berkualitas. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas pakan adalah dengan
menggunakan pengkayaan sumber minyak hewani pada pakan buatan yaitu minyak
maggot. Minyak maggot mengandung asam lemak linoleat (18:2n-6) dengan
konsentrasi 3,6% - 4,5% dan asam lemak linolenat (18:3n-3) sebesar 0,08% - 0,74%
yang dapat dimanfaatkan secara efektif oleh ikan air tawar untuk pertumbuhan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan minyak maggot
dalam pakan buatan terhadap performa pertumbuhan benih ikan gabus (C. striata); dan
mengetahui dosis terbaik pemanfaatan minyak maggot dalam pakan buatan terhadap
performa dan kelulushidupan benih ikan gabus (C. striata).
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, rancangan acak lengkap (RAL)
dengan 4 perlakuan 3 kali ulangan. Perlakuan yang diterapkan adalah perlakuan A, B,
C, dan D yang masing-masing dengan penambahan minyak maggot dengan dosis
sebesar 0%, 10%, 15%, dan 20%/kg pakan, Ikan uji yang digunakan adalah ikan gabus
dengan bobot rata-rata 0,70±0,01 gram. Ikan gabus dipelihara dalam ember plastik
berukuran 30 liter dengan kapasitas air yang digunakan 10 liter. lama pemeliharaan 30
hari dengan padat tebar 10 ekor/ember.
Hasil peneitian menunjukkan bahwa pemanfaatan minyak maggot dalam pakan
buatan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap total konsumsi pakan (TKP), efisiensi
pemanfaatan pakan (EPP), dan kelulushidupan (SR) namun tidak berpengaruh nyata
(P>0,05) terhadap laju pertumbuhan spesifik (SGR) dan rasio konversi pakan (FCR).
Berdasarkan hasil tersebut didapatkan dosis terbaik pemanfaatan minyak maggot
adalah berkisar 12,77-18,23%/ bobot pakan mampu menghasilkan nilai TKP sebesar
12,16±0,56 g, EPP sebesar 4,79±1,48%, FCR 2,85±0,14, SGR 1,99±0,52%, dan SR
66,67±5,77%.
Kata kunci: Ikan gabus, minyak, minyak maggot, pakan

SUMMARY
Rahayu Katon Mustiko Pudyastuti. 26020118120039. Growth Performance on
Snakehead Fish Fry (Channa striata) Through Utilization of Maggot Oil in Artificial
Feed. (Vivi Endar Herawati and Tita Elfitasari)
Snakehead fish (Channa striata) is one of the freshwater fish that has high
economic value. The feed eaten by fish has a function, namely to maintain the survival
and growth of snakehead fish. Optimal growth in fish can be achieved by providing
quality feed. One way to improve feed quality is to use enrichment of animal oil sources
in artificial feed, namely maggot oil. Maggot oil contains linoleic fatty acid (18:2n-6)
with a concentration of 3.6% - 4.5% and linolenic fatty acid (18:3n-3) of 0.08% -
0.74% which can be utilized effectively by freshwater fish for growth.
The purpose of this study was to determine the effect of using maggot oil in
artificial feed on the growth performance of snakehead fish (C. striata); and knowing
the best dose of using maggot oil in artificial feed on the performance and survival of
snakehead fish (C. striata) fry.
This study used an experimental method, completely randomized design (CRD)
with 4 treatments and 3 replications. The treatments applied were treatment A, B, C,
and D, each with the addition of maggot oil at a dose of 0%, 10%, 15%, and 20%/kg
of feed. The test fish used was snakehead fish with an average weight of average
0.70±0.01 grams. Snakehead fish are kept in 30 liter plastic buckets with a water
capacity of 10 liters. The length of maintenance is 30 days with a stocking density of
10 fish/bucket.
The results showed that the use of maggot oil in artificial feed had a significant
effect (P<0.05) on TFC, FUE, and SR but had no significant effect (P>0.05) on SGR
and FCR. Based on these results, the best dose of maggot oil utilization was in the
range of 12.77-18.23%/weight of feed capable of producing TFC values of
12.16±0.56g, FUE of 4.79±1.48%, FCR 2,85±0.14, SGR 1.99±0.52%, and SR
66.67±5.77%.
Keyword: Channa striata, Oil, Maggot oil, Feed

Actions (login required)

View Item