Search for collections on Undip Repository

PEMANFAATAN GOOGLE EARTH ENGINE UNTUK EVALUASI TUTUPAN LAHAN DI DAERAH ALIRAN SUNGAI BEKASI BERBASIS ZONA BAHAYA BANJIR

Adittya, Muhammad Farhan Ezzra (2023) PEMANFAATAN GOOGLE EARTH ENGINE UNTUK EVALUASI TUTUPAN LAHAN DI DAERAH ALIRAN SUNGAI BEKASI BERBASIS ZONA BAHAYA BANJIR. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
view_usp=drive_link - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (84kB) | Request a copy

Abstract

Fenomena banjir merupakan bencana alam yang sering terjadi di Indonesia, terutama di kota-kota besar yang
disebabkan oleh musim hujan yang cukup panjang dan intensitas curah hujan yang tinggi, sehingga rentan terhadap
banjir, salah satunya adalah Daerah Aliran Sungai (DAS) Bekasi yang berada di Provinsi Jawa Barat yang meliputi
beberapa kota dan kabupaten seperti Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, dan Kabupaten Bogor. Salah satu contoh
kejadian banjir pada DAS Bekasi adalah banjir pada awal januari 2020 yang berlangsung selama beberapa hari.
Dalam pengidentifikasian banjir, citra radar seperti Sentinel-1 dapat digunakan untuk mendeteksi perubahan
permukaan air pada suatu wilayah. Data dan pengolahan citra satelit Sentinel-1 memerlukan ukuran data yang
besar dan proses pengolahan yang berat untuk menghasilkan data sebaran banjir di suatu wilayah. Tujuan penulisan
tugas akhir ini adalah untuk menjelaskan pemanfaatan Google Earth Engine sebagai alternatif proses pengolahan
citra Sentinel-1 untuk menghasilkan pemetaan banjir dengan studi kasus DAS Bekasi. Metode yang digunakan
untuk mendapatkan sebaran banjir pada tugas akhir ini menggunakan metode Change Detection and Thresholding
(CDAT) dan menggunakan Data citra Sentinel-1 dengan dua waktu perekeman, yaitu data citra Sentinel-1 saat
tidak terjadi banjir dengan rentang tanggal perekaman 1 - 20 Agustus 2019 dan data citra Sentinel-1 saat terjadi
banjir dengan rentang tanggal perekaman 1 - 20 Januari 2020.
Sebaran banjir hasil pengolahan data citra Sentinel-1 GRD SAR pada DAS Bekasi menunjukan sebaran yang
dominan berada pada bantaran sungai di daerah hilir DAS Bekasi. Pada daerah hulu DAS Bekasi hampir tidak ada
sebaran banjir. Dari total luas DAS Bekasi sebesar 140.845,76 Hektar, area sebaran banjir pada DAS Bekasi
memiliki luas banjir sebesar 4.348,61 Hektar atau 3,09% dari total luas DAS Bekasi. Validasi Data dilakukan
dengan membandingkan data hasil pengolahan dengan data hasil survei lapangan. Dari hasil perhitungan,
didapatkan hasil Overall Accuracy dengan perhitungan Confusion Matrix sebesar 0,94 atau 94% dan nilai
Koefisien Cohen’s Kappa yaitu 0,874. Tutupan lahan paling terdampak sebaran banjir adalah jenis tutupan lahan
pemukiman dengan persentase 63,04% dari total luas sebaran banjir. sementara persentase paling kecil berada
pada jenis tutupan lahan pertanian lahan kering campur dengan persentase 0,11% dari total luas sebaran banjir.
Kesimpulan dari tugas akhir ini adalah perangkat lunak Google Earth Engine untuk pengolahan citra Sentinel-1
dapat digunakan oleh pemerintah sebagai alternatif identifikasi banjir tanpa memerlukan perangkat keras dengan
spesifikasi tertentu untuk nantinya dapat dijadikan salah satu pertimbangan dalam mitigasi bencana serta
perencanaan kota.
Kata Kunci: Banjir; DAS Bekasi; Google Earth Engine; Sentinel-1 GRD SAR; CDAT; Perencanaan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Banjir; DAS Bekasi; Google Earth Engine; Sentinel-1 GRD SAR; CDAT; Perencanaan.
Subjects: Engineering
Engineering > Urban and Regional Planning
Divisions: School of Vocation > Diploma in Urban and Regional Planning
Depositing User: Oktavia Perpus Vokasi
Date Deposited: 05 Oct 2023 07:54
Last Modified: 05 Oct 2023 07:54
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/16997

Actions (login required)

View Item View Item