Pintaka, Rama Alya Rozin (2023) RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING KETIDAKSEIMBANGAN PEMBEBANAN TRAFO DISTRIBUSI 3 PHASE MENGGUNAKAN ARDUINO MEGA BERBASIS IoT. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text COVER & BAB I_Rama Alya Rozin Pintaka.pdf - Published Version Download (1MB)

Abstract

Trafo distribusi merupakan suatu komponen yang digunakan untuk penyaluran
listrik dari gardu distribusi ke konsumen atau pelanggan. Sistem menggunakan
jaringan tegangan rendah dengan transformator distribusi yang memiliki sisi
sekunder belitan hubungan Bintang atau ”Wye” sehingga arus pada setiap fasa (R,
S, dan T) memiliki nilai yang sama serta arus pada netral bernilai nol dalam
teorinya. Tetapi pada kenyataanya di lapangan, arus pada tiap-tiap fasa tidak
memiliki nilai yang sama dan nilai arus netral tidak bernilai nol yang dapat
mengakibatkan rugi-rugi, hal ini dikarenakan adanya pembagian pembebanan
setiap fasa yang tidak rata pada saat trafo dioperasikan serta waktu penyalaan beban
konsumen yang tidak sama. Kebutuhan daya yang terus meningkat perlu diikuti
dengan penyaluran energi listrik yang andal dan aman maka loses-loses yang terjadi
pada trafo harus dikurangi. Maka dari itu, diperlukan peralatan yang dapat
memantau arus dan tegangan setiap fasa serta persentase ketidakseimbangan beban
transformator distribusi yang dapat memberikan infomasi kepada pengguna
(operator) melalui IoT, sehingga dapat dilakukan pemantauan kapanpun dan
dimanapun oleh operator serta dapat melakukan tindaklanjut jika terdapat
pembebanan yang tidak merata. Parameter yang digunakan pada tugas akhir ini
yaitu monitoring arus dan tegangan serta ketidakseimbangan beban yang dapat
diakses secara online. Berdasarkan situasi tersebut maka dibuatlah sistem
monitoring ketidakseimbangan beban. Sistem dibuat menggunakan modul Wifi
ESP-8266 Wemos D1 Mini sebagai sarana mengirimkan data pembacaan oleh
sensor dan peringatan ke website Thingspeak saat terjadi ketidakseimbangan beban
diluar aturan yang berlaku (>25% SPLN 12:1978). Data informasi tersebut
diperoleh dari pembacaan sensor PZEM-004T (dengan persentase kesalahan 0,02-
0,05%), kemudian diproses oleh Arduino Mega 2560. Saat terjadi
ketidakseimbangan beban, mikrokontroller akan memerintahkan buzzer untuk
bunyi dan mengirimkan peringatan ke Twitter melalui website Thingspeak. Dalam
tugas akhir ini, pengendalian beban dilakukan secara manual dengan
mensimulasikan pembebanan pada setiap fasa sehingga muncul arus netral.
Kata kunci : Arduino Mega 2560, Susut, Arus, Arus Netral, Ketidakseimbangan
Beban, Transformator, Sensor PZEM-004T, ESP-8266 Wemos D1 Mini,
Thingspeak, Beban Induktif

Actions (login required)

View Item