SANY, FAZA TALITHA (2023) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN STUNTING PADA BAYI BARU LAHIR (STUDI DI 2 WILAYAH KERJA PUSKESMAS DI KABUPATEN BANJARNEGARA). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO FAZA.pdf - Published Version Download (255kB)

Abstract

Stunting pada bayi baru lahir merupakan kondisi dimana bayi memiliki panjang badan lahir < 46,1 cm untuk laki-laki dan < 45,4 cm untuk perempuan. Kejadian stunting bisa disebabkan oleh banyak faktor, seperti faktor ibu, faktor bayi, faktor pelayanan kesehatan, serta faktor lingkungan. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada bayi baru lahir. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain studi case control. Lokasi penelitian yaitu di wilayah kerja Puskesmas Banjarnegara 1 dan Puskesmas Banjarnegara 2 dengan jumlah sampel sebanyak 62 orang yang terdiri kelompok kasus dan kelompok kontrol. Sumber data penelitian berasal dari data sekunder yang diperoleh dari buku KIA dan data primer yang diperoleh dari wawancara. Analisis data dilakukan menggunakan analisis univariat, analisis bivariat dengan uji Chi-Square dan Odds Ratio (OR), serta analisis multivariat menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis bivariat anemia, KEK, hipertensi dalam kehamilan, dan kelahiran prematur memiliki nilai p<0,05. Sedangkan hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa hipertensi dalam kehamilan memiliki nilai p = 0,035 dan nilai Exp (B) 11,093 (1,191-103,345). Dapat disimpulkan bahwa anemia, KEK, hipertensi dalam kehamilan, dan kelahiran prematur berhubungan dengan kejadian stunting pada bayi baru lahir. Sedangkan hipertensi dalam kehamilan merupakan faktor yang paling berhubungan dengan kejadian stunting pada bayi baru lahir.
Kata Kunci : faktor yang mempengaruhi, stunting pada bayi baru lahir, anemia, KEK, hipertensi, prematur

Actions (login required)

View Item