Syah Aulia, Alfadjri and Nugroho, Prasetyo Adhi and Alfarizi, Muhammad Rifai (2023) PERENCANAAN STRATEGI REDUKSI EMISI GAS RUMAH KACA (GRK) SEKTOR TRANSPORTASI DARAT, DOMESTIK, DAN PERSAMPAHAN DI KOTA TANGERANG SELATAN. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text Repository_Prasetyo Adhi Nugroho_Alfadjrii Syah Aulia_Rifai Alfarizi.pdf Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Terjadinya peningkatan laju pertumbuhan penduduk di Kota Tangerang Selatan membuat
aktivitas yang dilakukan masyarakat juga ikut meningkat. Efek dari peningkatan tersebut
yang membuat terjadinya peningkatan emisi Gas Rumah Kaca (GRK), baik pada sektor
transportasi darat, domestik, dan persampahan. Tugas akhir ini memiliki tujuan, yaitu
untuk menginventarisasikan dan memproyeksikan emisi GRK, menyusun strategi reduksi
emisi GRK, dan merancang regulasi reduksi emisi GRK pada sektor transportasi darat,
domestik, dan persampahan di Kota Tangerang Selatan. Metode perhitungan yang
digunakan pada penelitian ini adalah metode tingkatan 1 dan metode tingkatan 2 yang
berdasarkan pendekatan Interngovernmental Panel on Climate Change (IPCC) 2006.
Emisi GRK diproyeksikan selama 10 tahun kedepan dari tahun 2022 hingga tahun 2032
dengan menggunakan skenario Business as Usual (BAU). Strategi reduksi emisi GRK
dibuat berdasarkan kebijakan yang berlaku seperti Rencana Aksi Nasional Penurunan
Emisi Gas Rumah Kaca (RAN-GRK) dan Rencana Aksi Daerah Penurunan Emisi Gas
Emisi Rumah Kaca (RAD-GRK), kemudian dilakukan analisis menggunakan metode
analisis Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats (SWOT) dan metode analisis
Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) yang memiliki fungsi untuk menentukan
prioritas program strategi reduksi emisi GRK. Hasil proyeksi emisi GRK pada sektor
transportasi darat pada tahun 2032 sebesar 3.003.760 Ton CO2eq dengan prioritas
penerapan strategi reduksi emisi GRK, yaitu peningkatan penyelenggaraan Intelligent
Transport System (ITS), peningkatan Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan peremajaan
angkutan umum yang dapat mereduksi emisi GRK hingga sebesar 9,34%. Pada sektor
domestik didapatkan hasil proyeksi emisi GRK pada tahun 2032 sebesar 190.802 Ton
CO2eq dengan prioritas penerapan strategi, yaitu substitusi LPG menjadi kompor listrik
dan substitusi LPG menjadi biogas yang dapat mereduksi emisi GRK hingga sebesar
1,61%. Kemudian, pada sektor persampahan didapatkan hasil proyeksi emisi GRK pada
tahun 2032 sebesar 192.551 Ton CO2eq dengan prioritas penerapan strategi, yaitu
optimalisasi fasilitas pengolahan sampah TPS3R dan optimalisasi pelayanan sampah ke
TPA yang dapat mereduksi emisi GRK sebesar 15,15%.
Kata Kunci : Kota Tangerang Selatan, Gas Rumah Kaca, Sektor Transportasi Darat,
Sektor Domestik, Sektor Persampahan, Business as Usual

Actions (login required)

View Item