HAMID, AGNESTY YENI (2023) HUBUNGAN KONDISI FISIK LINGKUNGAN RUMAH DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAPAN KECAMATAN MOLLO UTARA KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO AGNESTY.pdf - Published Version Download (303kB)

Abstract

Latar Belakang: Indonesia merupakan salah satu dari lima negara yang memiliki kasus tuberkulosis tertinggi pada tahun 2016. Salah satu faktor yang memudahkan penyebaran penyakit tuberkulosis paru adalah dari segi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kondisi fisik rumah dengan kejadian penyakit TBC paru di wilayah kerja Puskesmas Kapan.
Metode : metode survei analitik dengan desain case control yang digunakan dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara pada masing-masing sampel sebanyak 122 responden yang dilakukan pada bulan Februari – April 2023. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square untuk melihat hubungan dan faktor risiko serta masing-masing variabel hasil.
Hasil : ada hubungan antara ventilasi rumah (pValue = 0,000 dan OR = 40,60 CI 95% = 6,24 – 264,93) dengan kejadian tuberkulosis paru, ada hubungan antara pencahayaan rumah (pValue = 0,003 dan OR = 14,97 CI 95% = 2 .57 – 87.10) dengan kejadian tuberkulosis paru, terdapat hubungan antara kelembaban rumah (pValue = 0.031 dan OR = 5.25 95% CI = 1.17 – 26.02) dengan kejadian tuberkulosis paru, namun tidak ada hubungan antara jenis dinding, jenis lantai, suhu dan kepadatan hunian dimana nilai p > 0,05. Kesimpulan: Praktik pencegahan tuberkulosis paru yang buruk mempunyai hubungan yang signifikan dan menjadi faktor risiko terhadap kejadian tuberkulosis paru di wilayah kerja Puskesmas Kapan Kecamatan Mollo Utara.

Kata Kunci : Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian TB Paru

Actions (login required)

View Item