Aprisal, Veni (2023) KAJIAN KETERSEDIAAN DAN KEBUTUHAN TENAGA KERJA UNTUK MENDUKUNG PEMBANGUNAN KAWASAN INDUSTRI TERPADU BATANG. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text view_usp=drive_link - Published Version Restricted to Registered users only Download (80kB) | Request a copy

Abstract

Pembangunan Kawasan Industri baru di suatu wilayah dapat menjadi perangsang
pembangunan karena akan menyebar melalui kaitan antar industri dan melalui ruang di seluruh
kawasan pengaruh/sekitarnya. Ketersediaan lapangan kerja baru ini nantinya harus mengarah pada
ketersediaan sumber daya manusianya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji kesesuaian
antara ketersediaan dan kebutuhan tenaga kerja Batang dalam menunjang kebijakan rencana
penyediaan tenaga kerja mendatang melalui roadmap pengembangan SDM. Pada penelitian ini
menggunakan metode analisis kualitatif dan kuantitatif. Metode analisis data kuantitatif berkaitan
dengan data kependudukan dan data jumlah tenaga kerja, sedangkan metode analisis data kualitatif
untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena yang ada dan mengkaji bentuk, aktivitas,
karakteristik dan hubungan. Sementara itu, analisis spasial untuk mengetahui jangkauan
akasesibilitas dan sebaran tenaga kerja. Hasil penelitian ini menunjukkan 1) Secara keseluruhan
kuantitas SDM di Kabupaten Batang tergolong baik karena dibonusi penduduk usia produktif
sebanyak 78 % dari penduduk total. Sementara dari segi kualitas masih tergolong rendah terutama
pada bidang pendidikan yang mayoritas penduduk hanya bertamatkan SD/Sederajat sejumlah 53,28
%. 2) Persebaran tenaga kerja di Kabupaten Batang terlihat adanya kecenderungan pola distribusi
tenaga kerja yang tidak seimbang. 3) Jangkauan aksesibilitas untuk menuju Kawasan Industri
Terpadu Batang pada skala Kabupaten membutuhkan waktu tempuh terlama yaitu 120 menit. 4)
Kebutuhan tenaga kerja KITB sebesar 257.252 jiwa dan ketersediaan tenaga kerja 52 % dari total
penduduk. 5) Adanya kesesuaian antara ketersediaan dan kebutuhan tenaga kerja dari segi kuantitas
sedangkan dari segi kualitas menunjukkan kecenderungan negatif. Oleh karena itu, untuk mengatasi
gap antara jumlah tenaga kerja yang banyak tetapi tidak diimbangi kualitas yang baik maka
diperlukan perencanaan penyediaan tenaga kerja yang berdaya saing yang dituangkan melalui
Roadmap. Roadmap pengembangan Sumber Daya Manusia ini berisi tahapan atau petunjuk yang
dilakukan secara bertahap serta berkelanjutan untuk mencapai sasaran pokok pembangunan
ketenagakerjaan di Kabupaten Batang.
Kata Kunci : Pembangunan, tenaga kerja, ketersediaan, kebutuhan, kesesuaian, roadmap

Actions (login required)

View Item