Adenia, Monika (2023) PROSEDUR DISTRIBUSI PUPUK PADA PT. BGR LOGISTIK INDONESIA DIVISI REGIONAL SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text Cover_Monika Adenia.pdf - Published Version Download (13kB)
	Text BAB I_Monika Adenia.pdf - Published Version Download (412kB)
	Text DAPUS_Monika Adenia.pdf - Published Version Download (8kB)

Abstract

Prosedur distribusi merupakan langkah yang digunakan untuk menyalurkan
produk dari produsen kepada konsumen. Prosedur distribusi yang diterapkan PT.
BGR logistik Indonesia Divisi Regional Semarang dilakukan untuk
mendistribusikan pupuk dari PT. Petrokimia dan Pupuk Sriwijaya . Oleh karena itu
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan prosedur
pendistribusian pupuk PT BGR Logistik Indonesia Divisi Regional Semarang, dan
untuk mengetahui hambatan pendistribusian.
Pelaksanaan penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif.
Sumber data diperoleh melalui data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan
data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data
menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian dijelaskan prosedur pendistribusian yang diterapkan
PT. BGR Logistik Indonesia Divisi Regional Semarang meliputi persetujuan
internal order, menerima pemberitahuan pengiriman pupuk, mempersiapkan dan
mengecek transportasi maupun driver, membuat work order, persetujuan work
order, permohonan dropping, verifikasi work order, menuju tempat muat,
pemeriksaan barang dan loading, menuju tempat tujuan, menerima dokumen
BAST, input realisasi biaya dan close work order, input dokumen kelengkapan
tagihan, menerbitkan invoice. Selain itu terdapat hambatan dalam penerapan
prosedur pendistribusian yaitu terbatasnya armada dan sumber daya manusia yang
dimiliki belum cukup.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa PT. BGR Logistik
Indonesia Divisi Regional Semarang sudah berjalan sesuai dengan SOP yang
berlaku, namun dalam penerapan masih ada yang belum optimal. Selain itu masih
terdapat hambatan dalam penerapan prosedur pendistribusian seperti terbatasnya
armada dan sumber daya manusia yang dimiliki belum cukup. Sehingga untuk
meningkatkan prosedur pendistribusian, diperlukan upaya meningkatkan jumlah
dan kondisi armada transportasi, melaksanakan pemeliharaan rutin, serta selalu
berkoordinasi dengan divisi terkait.
Kata kunci : Distribusi, Prosedur, Pupuk

Actions (login required)

View Item