Search for collections on Undip Repository

AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERJANJIAN JUAL BELI TANAH DENGAN SERTIPIKAT YANG SUDAH TERDAFTAR ATAS NAMA PEMBELI (Studi Kasus Pengadilan Negeri Sumber Nomor 75/Pdt.G/2020/PN Sbr)_018 Perdata 2023

AINA, QORRI and Adhim, Nur and Sukirno, Sukirno (2023) AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERJANJIAN JUAL BELI TANAH DENGAN SERTIPIKAT YANG SUDAH TERDAFTAR ATAS NAMA PEMBELI (Studi Kasus Pengadilan Negeri Sumber Nomor 75/Pdt.G/2020/PN Sbr)_018 Perdata 2023. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

Full text not available from this repository.

Abstract

Tanah memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia karena tanah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia. Tanah dimanfaatkan dan dikuasai berdasarkan suatu hak atas tanah. Namun demikian, sengketa mengenai tanah tersebut terjadi di kalangan masyarakat, termasuk mengenai peralihan hak atas tanahnya. Peralihan hak atas tanah dilakukan melalui suatu akta otentik yang dibuat PPAT, termasuk pada peralihan melalui jual beli. Sengketa tersebut dapat dilihat pada Putusan Nomor 75/Pdt.G/2020/PN Sbr berisi menyatakan mengabulkan gugatan penggugatan untuk pembatalan perjanjian jual beli yang dibuat oleh pejabat pembuat akta tanah. Tujuan dari penelitian ini ada 2 (dua) hal, yaitu pertama, untuk mengetahui dan menganalisis alasan-alasan yang dapat dibenarkan agar suatu perjanjian jual-beli tanah dapat dibatalkan oleh pengadilan. Kedua, untuk mengetahui dan menganalisis akibat hukum pembatalan perjanjian jual-beli tanah oleh pengadilan terhadap sertipikat tanah pada Putusan Nomor 75/Pdt.G/2020/PN Sbr. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis empiris. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer dikumpulkan dengan cara wawancara. Data sekunder dikumpulkan dengan cara studi kepustakaan. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa akta jual beli yang dibuat PPAT dapat dibatalkan karena tidak sesuai syarat subyektif perjanjian seperti dalam kasus posisi dalam Putusan Nomor 75/Pdt.G/2020/PN Sbr. Kasus tersebut memberikan akibat hukum pada beberapa pihak. PPAT akan menjadi turut tergugat dan tidak dapat diajukan gugatan baik secara administrasi, perdata, dan pidana. BPN akan menjadi turut tergugat dan berkewajiban untuk menindaklanjuti putusan pengadilan tersebut. Penggugat akan mendapatkan hak atas tanahnya dan Tergugat akan kehilangan hak atas tanahnya tersebut berdasarkan putusan pengadilan.

Kata Kunci: Pembatalan, Perjanjian, Jual Beli, Hak atas Tanah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: Mr Perpus FH1
Date Deposited: 31 Oct 2023 08:46
Last Modified: 31 Oct 2023 08:46
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/15109

Actions (login required)

View Item View Item