Search for collections on Undip Repository

Pengaruh Pemberian Fenitoin Oral dan Vitamin C Oral Terhadap Ketebalan Jaringan Granulasi dan Jumlah Infiltrasi Limfosit Pada Fistula Enterokutan Tikus Wistar

Saragih, Iwan Vanca and Nugroho, Trilaksana and Riwanto, Riwanto (2020) Pengaruh Pemberian Fenitoin Oral dan Vitamin C Oral Terhadap Ketebalan Jaringan Granulasi dan Jumlah Infiltrasi Limfosit Pada Fistula Enterokutan Tikus Wistar. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text (COVER)
IWAN VANCA SARAGIH - 22010118420026 - TESIS - COVER - PENGESAHAN.pdf

Download (618kB)
[img] Text (BAB 1)
IWAN VANCA SARAGIH - 22010118420026 - TESIS - BAB 1.pdf

Download (154kB)
[img] Text (BAB 2)
IWAN VANCA SARAGIH - 22010118420026 - TESIS - BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (204kB)
[img] Text (BAB 3)
IWAN VANCA SARAGIH - 22010118420026 - TESIS - BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (86kB)
[img] Text (BAB 4)
IWAN VANCA SARAGIH - 22010118420026 - TESIS - BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (259kB)
[img] Text (BAB 5)
IWAN VANCA SARAGIH - 22010118420026 - TESIS - BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (717kB)
[img] Text (BAB 6)
IWAN VANCA SARAGIH - 22010118420026 - TESIS - BAB 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (57kB)
[img] Text (BAB 7)
IWAN VANCA SARAGIH - 22010118420026 - TESIS - BAB 7.pdf
Restricted to Registered users only

Download (51kB)
[img] Text (DAPUS-LAMPIRAN)
IWAN VANCA SARAGIH -22010118420026 - TESIS - DAPUS - LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (413kB)

Abstract

Latar Belakang : Enterocutaneous fistule (ECF) masih menjadi suatu masalah dalam bidang bedah karena menyebabkan morbiditas dan mortalitas yang masih tinggi. Tingkat penutupan ECF tanpa intervensi operasi di era perawatan luka yang sudah berkembang dan dengan nutrisi parenteral (PN) dilaporkan bervariasi dengan sebagian besar penelitian menunjukkan tingkat penutupan dalam kisaran 20 hingga 30%. Pemberian Fenitoin dan Vitamin C diharapkan menjadai salah satu modalitas dalam penanganan non operatif pada fistula enterokutan.Tujuan : Menilai pengaruh pemberian kombinasi fenitoin oral dan Vitamin C oral, secara kombinasi ataupun tunggal terhadap ketebalan jaringan granulasi dan jumlah infiltrasi limfosit pada fistula enterokutan pada tikus Wistar. Metode : Sebanyak 24 ekor tikus wistar dibuat caecostoma sebagai model ECF dan dibagi ke dalam 4 kelompok yaitu: kontrol dengan perawatan kasa lembab, perlakuan I dengan kombinasi fenitoin-vitamin C, perlakuan II dengan Fenitoin dan kelompok III dengan Vitamin C. Pada hari ke-7 dilakukan terminasi dan diamati ketebalan jaringan granulasi dan jumlah limfosit pada masing- masing kelompok secara mikroskopis. Hasil : Terdapat peningkatan signifikan pada ketebalan jaringan granulasi dan penurunan jumlah limfosit pada seluruh kelompok perlakuan dibandingkan kelompok perawatan kasa lembab dan bahwa pemberian kombinasi fenitoin dengan vitamin C memberikan hasil yang lebih baik dibanding pemberian tunggal. Kesimpulan : Fenitoin oral dan vitamin C oral secara tunggal ataupun kombinasi meningkatkan ketebalan jaringan granulasi dan menurunkan jumlah limfosit fistula enterokutan tikus wistar, dan pemberian secara kombinasi lebih baik dibanding tunggal.
Kata Kunci : Enterocutaneous fistule, Fenitoin, Vitamin C, Jaringan granulasi, Limfosit

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Enterocutaneous fistule, Fenitoin, Vitamin C, Jaringan granulasi, Limfosit
Subjects: Medicine
Divisions: Faculty of Medicine > Master Program in Biomedical Science
Depositing User: heni lutfiatun
Date Deposited: 28 Jul 2023 04:03
Last Modified: 28 Jul 2023 04:03
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/15019

Actions (login required)

View Item View Item