Search for collections on Undip Repository

TINGKAT KETAATAN PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP PADA INDUSTRI MANUFAKTUR DI KOTA SALATIGA

PANJAITAN, Merry Yohana and Purwanto, Purwanto and Warsito, Budi (2023) TINGKAT KETAATAN PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP PADA INDUSTRI MANUFAKTUR DI KOTA SALATIGA. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img] Text
COVER dll.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (450kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (362kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (848kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (328kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (333kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Pertumbuhan industri manufaktur di Kota Salatiga memberikan dampak terhadap lingkungan hidup dan berpotensi menimbulkan pencemaran. Implementasi upaya pemantauan dan pengelolaan lingkungan hidup wajib dilakukan oleh pelaku usaha sebagai upaya pengendalian pencemaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja dan ketaatan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup sebagai dasar perumusan strategi kebijakan pengelolaan lingkungan hidup yang efektif. Metode analisis yang digunakan adalah melakukan penilaian kinerja pengelolaan lingkungan hidup dan ketaatan pengelolaan lingkungan hidup terhadap peraturan perundangan, menganalisis pembinaan dan pengawasan yang telah dilakukan Pemerintah Daerah, untuk kemudian dirumuskan dalam beberapa strategi kebijakan dan dianalisis dengan menggunakan Analytical Hierarchi Process (AHP) untuk menentukan strategi kebijakan yang paling tepat dalam pengelolaan lingkungan hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja pengelolaan lingkungan hidup dari kelima industry manufaktur yang diteliti adalah 3 (tiga) perusahaan dikategorikan “taat” dan 2 (dua) lainnya dikategorikan “belum taat”. Hasil penelitian tingkat ketaatan pelaku usaha industri manufaktur adalah masih kurangnya ketaatan dalam kesesuaian substansi laporan pelaksanaan RKL-RPL/UKL-UPL dengan petunjuk teknis, kurangnya ketaatan terhadap pemenuhan baku mutu air limbah, kurangnya ketaatan pemenuhan ketentuan teknis (PPA, PPU dan Penyimpanan Limbah B3), dan pemenuhan standart kompetensi SDM (PPA, PPU, PLB3). Pengawasan lingkungan hidup yang dilakukan oleh DLH Kota Salatiga belum berjalan efektif. Kendala yang dihadapi dalam pengawasan lingkungan hidup adalah kurangnya kapasitas dan kompetensi Sumber Daya Manusia, kurangnya koordinasi dengan instansi terkait, masih lemahnya penegakan hukum lingkungan dan pemberian sanksi administratif. Penentuan Strategi kebijakan pengelolaan lingkungan hidup di Kota Salatiga dengan menggunakan Metode AHP menunjukkan hasil bahwa sasaran kebijakan yang paling diprioritaskan adalah aspek ketaatan hukum dan aturan dalam perlindungan lingkungan hidup oleh pelaku industri usaha/ kegiatan sehingga tercapai kebijakan yang efektif untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan.
Kata Kunci : ketaatan / kinerja, pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup, industri manufaktur

The expansion of Salatiga City's manufacturing sector affects the environment and potentially produces pollution. Hence, business actors must implement initiatives to monitor and manage the environment to control pollution. This study seeks to investigate the performance and compliance of environmental management and monitoring as the basis for formulating an effective policy plan for environmental management. This study utilizes several methods, including evaluating the performance of environmental management and compliance with laws and regulations, analyzing the regional government's guidance and supervision, and then formulating and analyzing these strategies using the Analytical Hierarchy Process (AHP) to determine the most appropriate policy strategies in environmental management. The results indicate that three companies were rated as "compliant" and two others were classified as "not yet compliant" according to the environmental management performance of the five manufacturing industries investigated. Further analysis on these manufacturing companies’ compliance level indicate a lack of compliance of RKL-RPL/UKL-UPL implementation report with technical guidelines, a lack of compliance with the fulfillment of waste water quality standards, a lack of compliance with technical provisions (PPA, PPU, and B3 Waste Storage), and a lack of fulfillment of HR competency standards (PPA, PPU, PLB3). The monitoring of the environment conducted by Salatiga City’ Environmental Agency has been less effective. Less competent and capable human resources, lack of coordination with related agencies, and weak law enforcement in environmental matters due to mere administrative sanctions are obstacles to environmental monitoring. Further, the AHP method indicates that Salatiga City prioritizes business actors’ legal and regulatory compliance in its environmental policy to facilitate sustainable development by formulating effective policies.
Keywords : compliance/ performance, environmental management and monitoring, manufacturing industry

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: ketaatan / kinerja, pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup, industri manufaktur
Subjects: Engineering
Divisions: Postgraduate Program > Master Program in Environmental Science
Depositing User: ekana listianawati
Date Deposited: 21 Jul 2023 08:57
Last Modified: 21 Jul 2023 08:57
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/14918

Actions (login required)

View Item View Item