Search for collections on Undip Repository

INKONSISTENSI AMERIKA SERIKAT TERHADAP MESIR: KUDETA TERHADAP MOHAMED MORSI TAHUN 2013

Kristianto, Yohannes Setyo (2023) INKONSISTENSI AMERIKA SERIKAT TERHADAP MESIR: KUDETA TERHADAP MOHAMED MORSI TAHUN 2013. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img] Text
1. Cover.pdf - Submitted Version

Download (1MB)
[img] Text
2. Bab 1.pdf - Submitted Version

Download (293kB)
[img] Text
3. Bab 2.pdf - Submitted Version

Download (327kB)
[img] Text
4. Bab 3.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
5. Bab 4.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (91kB)
[img] Text
6. Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version

Download (362kB)

Abstract

Terpilihnya Mohamed Morsi secara demokratis pasca terjadinya Arab Spring menjadi sesuai dengan promosi demokrasi Amerika Serikat pada kebijakan luar negerinya tanpa memandang siapa yang berkuasa, namun ketika kudeta Morsi terjadi, Amerika Serikat berdiam diri dan tak mengakui kudeta Morsi dan tetap menjalin kerja sama dengan pemerintahan hasil kudeta. Penelitian ini menjawab mengenai Inkonsistensi Amerika Serikat Terhadap Mesir: Kudeta Terhadap Mohamed Morsi Tahun 2013 yang dilakukan dengan metode library research. Hasil dari penelitian ini menjelaskan mengapa Amerika Serikat bertindak inkonsisten terhadap Morsi.
Dalam perjalanan kekuasaannya, Morsi bersama Muslim Brotherhood memperkuat posisinya di Mesir dengan kebijakan mengarah ke sifat otoriterisme serta kebijakan luar negerinya yang mengarah ke rival Amerika Serikat yaitu Iran dan China. Hal tersebut mengkhawatirkan berbagai kepentingan nasional Amerika Serikat. Terjadinya kudeta Morsi menyebabkan Amerika Serikat harus menghentikan segala bentuk pendanaan kepada pemerintahan hasil kudeta, namun hal tersebut tak dilakukan.
Hasil penelitian menunjukkan pada akhirnya karena berbagai faktor kepentingan nasionalnya di Mesir seperti isu politis Israel-Palestina, investasi minyak, kerja sama militer dan perdagangan senjata maka Amerika Serikat memilih diam atas kudeta yang terjadi dan tak menentang pemerintahan hasil kudeta sebagai sifat dari realisme dan aktor yang rasional. Amerika Serikat menolak menyebut apa yang terjadi pada Morsi adalah kudeta dan Amerika Serikat tetap melakukan kerja sama dan memberikan berbagai dana ke pemerintahan militer Mesir dan melanjutkan hubungan kerja sama kedua negara.
Kata kunci: inkonsistensi, demokratisasi, kepentingan nasional, kudeta, Mesir, Amerika Serikat

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Social Science and Political Science
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > Department of International Relations
Depositing User: Fakultas ISIP
Date Deposited: 07 Jul 2023 04:36
Last Modified: 07 Jul 2023 04:36
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/14586

Actions (login required)

View Item View Item